KONTEKS.CO.ID – Studi terbaru yang dilakukan pada Juni 2023 menyoroti hubungan antara kesepian dan risiko kematian.
Studi ini diterbitkan di Nature Human Behavior, jurnal sains double-blind peer-reviewed, yang meneliti hubungan antara isolasi sosial, kesepian, dan kematian.
Mengutip dari laman thehealth, hasil penelitian menunjukkan bahwa kesepian dapat meningkatkan risiko kematian pada individu.
Para peneliti menemukan bahwa orang-orang yang merasa kesepian cenderung memiliki tingkat kematian yang lebih tinggi daripada mereka yang merasa lebih terhubung secara sosial.
Kesepian merupakan kondisi emosional yang sering kali terjadi ketika seseorang merasa terisolasi, tidak memiliki hubungan sosial yang kuat, atau kurangnya dukungan dari lingkungan sekitarnya.
Meskipun ini adalah pengalaman subjektif, studi ini menegaskan bahwa dampaknya pada kesehatan mental dan fisik dapat sangat nyata.
Dampak Kesepian
Penelitian ini melibatkan ribuan partisipan dan melacak kondisi kesepian mereka selama periode waktu tertentu.
Hasilnya menunjukkan bahwa orang-orang yang melaporkan tingkat kesepian yang lebih tinggi memiliki risiko kematian yang lebih tinggi juga.
Meskipun penyebab pasti ini belum sepenuhnya dipahami, para peneliti menyarankan bahwa perasaan ini dapat menyebabkan stres kronis. Bahkan, peradangan yang berdampak negatif pada kesehatan secara keseluruhan.
Temuan ini menyoroti pentingnya koneksi sosial dan interaksi dengan orang lain dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan kita.
Oleh karenanya, menghadapi perasan ini adalah hal yang serius dan perlu diatasi dengan perhatian serius.
Solusi
Para ahli menekankan pentingnya mencari dukungan sosial dan menjaga hubungan yang bermakna dengan keluarga, teman, dan komunitas untuk mengurangi risiko kesehatan yang terkait dengan kesepian.
Dalam dunia yang semakin terhubung secara digital, penting untuk tetap menjaga kualitas hubungan sosial kita di dunia nyata.
Dengan memperkuat ikatan sosial, dapat membantu melawan perasaan ini dan meningkatkan kualitas hidup serta mengurangi risiko kematian yang terkait dengan kondisi emosional ini.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"