KONTEKS.CO.ID – Ketika pikiran kita dipenuhi dengan stres, penting untuk menemukan cara yang efektif untuk merelaksasikan diri.
Jika stres berlanjut, maka akan sampai pada stres kronis yang memberikan dampak emosional, kognitif, dan perilaku yang signifikan pada sistem kita.
Bahkan, stres jangka panjang berkontribusi pada perasaan seperti keputusasaan, kehilangan kontrol, kehilangan minat, rasa bersalah, dan kemarahan.
Juga termasuk gangguan tidur, pengambilan keputusan yang buruk, kesulitan berkonsentrasi, serta perubahan dalam nafsu makan.
Mengutip dari laman thehealthy, “pada tahun 1960-an, seorang dokter dari Universitas Harvard bernama Herbert Benson menemukan bahwa respons relaksasi tubuh adalah jalan untuk mengurangi stres, yang sebenarnya mengubah reaksi fisik dan emosional tubuh terhadap efek stres,” kata Dr. Engle.
4 Cara Relaksasi Pikiran dengan Cepat dari Dr. Engle
1. Pernapasan Diafragma
Fokus pada pernapasan yang terkontrol dan menenangkan, yang dapat menurunkan denyut jantung atau berfokus pada sensasi fisik yang berbeda.
2. Relaksasi Otot Progresif
Fokus pada perlahan menegangkan dan kemudian melepaskan setiap kelompok otot.
3. Visualisasi
Membentuk gambaran mental untuk melakukan perjalanan visual ke tempat atau situasi yang damai dan menenangkan.
4. Relaksasi Autogenik
Menciptakan keadaan mental konsentrasi yang rileks dengan berkonsentrasi memvisualisasikan kehangatan di anggota tubuh dan melakukan pernapasan yang lancar dan berirama.”
Metode-metode ini dapat membantu mengalihkan perhatian dari kekhawatiran dan ketegangan yang ada dalam pikiranmu, sehingga memungkinkan tubuh dan pikiran merasa lebih tenang dan damai.
Ingatlah bahwa setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk merelaksasikan pikiran mereka. Cobalah beberapa teknik di atas dan temukan metode yang paling cocok untukmu.
Jangan ragu untuk mencari bantuan dari profesional kesehatan atau ahli terapi jika kamu merasa kesulitan mengatasi stres atau kecemasan.
Dengan mengenali dan mengelola stres dengan baik, kamu dapat mencapai kesejahteraan mental dan fisik yang lebih baik.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"