KONTEKS.CO.ID – Kebahagiaan merupakan suatu hal yang kompleks. Berbagai faktor ikut mempengaruhi kebahagiaan misalnya genetika dan situasi kehidupan.
Ada banyak hal dalam kehidupan sehari-hari dan cara berpikir yang dapat membantu meningkatkan atau menurunkan tingkat kebahagiaanmu.
Atur Kebahagiaanmu
Kamu dapat mulai menanyakan beberapa hal ini pada dirimu:
- Apakah aku cenderung terus merenungkan kesalahan atau lebih sering bersyukur atas hal-hal baik yang terjadi?
- Apakah aku menjalin hubungan dengan orang-orang di sekitarmu atau cenderung menyendiri?
- Apakah aku sering keluar untuk menikmati udara segar atau lebih sering tinggal di dalam ruangan?
Meskipun situasi eksternal memang memiliki peran dalam kebahagiaanmu, kamu masih memiliki kendali atas banyak hal.
Mengutip dari laman thehealthy, psikolog mengatakan bahwa kamu dapat menggerakkan penunjuk kebahagiaanmu dengan tindakan dan pola pikir.
Salah satu temuan yang penting adalah bahwa keberhasilan bukanlah penyebab dari kebahagiaan. Sebaliknya, kebahagiaan yang kamu rasakan dapat membantu menciptakan kesuksesan.
Ketika kamu merasa bahagia, kamu cenderung belajar lebih banyak. Kamu akan lebih berorientasi pada pertumbuhan dan memiliki jaringan sosial yang lebih luas.
Inilah faktor-faktor yang berkontribusi pada kesuksesanmu. Oleh karena itu, investasikan waktumu untuk merawat kebahagiaanmu, bukan hanya fokus pada pekerjaan semata.
Hal di Luar Kendalimu
Selain hal di atas yang dapat kamu atur untuk meningkatkan kebahagiaanmu. Ada beberapa yang tidak bisa.
Beberapa aspek dari kebahagiaan dapat dipengaruhi oleh hal-hal di luar kendalimu, seperti keadilan sosial, trauma masa kecil, kesenjangan sosial ekonomi, dan tekanan emosional.
Oleh karena itu, hal tersebut bukanlah kesalahanmu. Dalam menghadapi hal-hal ini, penting untuk mencari dukungan dari profesional jika diperlukan.
Bantuan dari terapis atau konselor dapat membantumu mengatasi beban yang berat dan mencari cara untuk tetap merawat kesejahteraan mentalmu.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"