KONTEKS.CO.ID – Diet keto, atau diet ketogenik, adalah suatu metode diet rendah karbohidrat tinggi lemak yang telah mendapatkan popularitas dalam beberapa tahun terakhir.
Tujuan utama dari diet ini adalah mendorong tubuh masuk ke dalam keadaan metabolisme atau ketosis, tubuh membakar lemak sebagai bahan bakar utama daripada karbohidrat.
Melansir dari The Healthy, Ketosis berasal dari kurangnya pasokan karbohidrat yang mencukupi untuk digunakan sebagai sumber energi.
Sehingga tubuh beralih ke pemecahan lemak menjadi molekul yang disebut keton sebagai sumber energi alternatif.
Proses Diet Keto
Ketika karbohidrat yang biasanya sebagai sumber utama energi dalam tubuh terbatas, tubuh mencari sumber energi lain.
Akibatnya, lemak yang tersimpan dalam tubuh terpecah menjadi asam lemak dan berubah menjadi keton dalam hati.
Keton ini menjadi sumber energi untuk berbagai fungsi tubuh, termasuk otak.
Dampak Positif Diet Keto
Diet keto terkenal karena mampu menghasilkan penurunan berat badan yang signifikan dalam waktu relatif singkat.
Hal ini terjadi karena tubuh memaksa lemak sebagai bahan bakar utama, yang mengarah pada pemecahan lemak yang lebih efisien.
Selain penurunan berat badan, beberapa individu melaporkan peningkatan konsentrasi dan fokus mental saat berada dalam keadaan ketosis.
Diet keto bisa menjadi terapi potensial untuk kondisi medis tertentu, seperti epilepsi refrakter pada anak-anak dan beberapa penyakit neurologis lainnya.
Dampak Negatif dan Risiko
Meskipun diet keto memiliki manfaat potensial, juga penting untuk mempertimbangkan dampak negatif dan risiko yang mungkin terkait.
Beberapa orang dapat mengalami efek samping seperti ketidaknyamanan pencernaan, gangguan tidur, dan gejala “flu keto” selama transisi ke keadaan ketosis.
Selain itu, konsumsi rendah serat dari makanan tinggi lemak dan rendah karbohidrat dapat mempengaruhi kesehatan pencernaan.
Sebelum memutuskan untuk mengikuti diet keto atau diet apapun, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi yang berpengalaman.
Setiap tubuh memiliki kebutuhan yang unik, dan efek dari diet keto mungkin bervariasi dari individu ke individu.
Penting untuk menjaga keseimbangan nutrisi yang baik dan memastikan bahwa diet yang diikuti sesuai dengan kondisi kesehatan dan tujuan yang diinginkan.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"