KONTEKS.CO.ID – Shower dengan kran air panas atau dingin, kerap menjadi pilihan mandi, khususnya di negara tropis ini.
Udara yang cenderung hangat, terkadang membuat kita ingin mandi dengan air panas.
Dan ketika udara cenderung dingin ketika musim penghujan, membuat kita ingin mandi menggunakan air dingin.
Lantas, sebenarnya lebih sehat mana ya? Mandi dengan air panas atau dingin?
Lebih Sehat Mandi Air Panas atau Dingin?
Melansir dari Halodoc, sebenarnya kedua air ini tidak ada yang lebih dianjurkan.
Karena masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan, sehingga dapat menjadi opsi sesuai dengan kondisi dan kebutuhannya saja.
Manfaat Mandi Air Dingin
- Meningkatkan Ketahanan Tubuh: ketika mandi dengan air dingin, tubuh memproduksi protein-protein yang dibutuhkan oleh sistem kekebalan untuk melawan bakteri dan virus penyebab penyakit.
- Merawat Kesehatan Rambut dan Kulit: rambut dan kulit akan tetap lembab, sehingga akan bercahaya alami
- Menyegarkan Pikiran: suhu air dingin merangsang otak untuk mengeluarkan hormon norepinefrin, yang merupakan jenis adrenalin yang alami dan membantu menjaga kewaspadaan pikiran.
- Meredakan Depresi: merangsang ujung-ujung saraf di kulit untuk mengirimkan sinyal-sinyal listrik ke otak. Ini membantu menjaga keterlibatan dan kecerdasan otak, serta merangsang produksi hormon beta-endorfin yang dapat meningkatkan mood.
- Mempercepat Pemulihan dari Nyeri Otot dan Kelelahan: Sifat regeneratif air dingin membantu meredakan nyeri otot setelah aktivitas fisik yang intens.
Tips:
Menggunakan air dingin pada pagi hari atau saat udara panas dapat menjadi alternatif yang menyegarkan.
Akan tetapi air dingin yang ideal dan disarankan, yaitu berkisar 21 derajat Celsius.
Lebih baik untuk tidak menggunakan air es atau air dengan suhu di bawah yang disebutkan sebelumnya.
Manfaat Mandi Air Panas
- Meningkatkan Sirkulasi Darah: berdiri di bawah pancuran selama lima menit dapat membantu melancarkan peredaran darah pada arteri dan pembuluh darah.
- Merilekskan Otot Tegang dan Nyeri: karena air panas dapat meningkatkan sirkulasi darah, hal ini menyebabkan otot menjadi lebih rileks dan menghilangkan rasa nyeri.
- Mencegah Insomnia dan Gangguan Tidur Bagi yang Mengalami Masalah Tidur: mandi air panas sebelum tidur dapat membantu merasa lebih tenang dan meningkatkan kualitas tidur.
- Mengurangi Stres dan Kecemasan: mandi air panas merangsang produksi hormon oksitosin dalam otak, yang dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan serta meningkatkan perasaan positif dan bahagia.
Tips:
Apabila memilih untuk mandi dengan air panas, penting untuk memperhatikan suhu air agar tidak lebih dari 44 derajat Celsius.
Hindari juga mandi terlalu lama dengan suhu tersebut, sekitar 5 – 10 menit saja sudah cukup.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"