KONTEKS.CO.ID – Penyakit refluks gastroesofageal (GERD) adalah gangguan di mana asam lambung mengalir kembali ke kerongkongan, menyebabkan gejala seperti mulas dan nyeri.
Untuk mengatasi kondisi ini, dokter sering meresepkan obat-obatan khusus yang membantu mengurangi produksi asam lambung dan meredakan gejala GERD.
Selain itu, perubahan gaya hidup juga sangat penting dalam pengelolaan penyakit ini.
1. Inhipump 20 mg 7 Kapsul
Obat jenis Inhipump 20 mg adalah obat yang mengandung bahan aktif omeprazole.
Obat ini diresepkan untuk mengatasi GERD serta beberapa kondisi lainnya seperti ulkus usus 12 jari, ulkus gastrik, dan ulkus peptikum akibat obat antiinflamasi nonsteroid (AINS).
Namun, perlu ingat bahwa Inhipump tidak digunakan sebagai pengobatan langsung untuk penyakit maag. Penggunaan obat ini harus sesuai dengan arahan dokter.
2. Omeprazole 20 mg 10 Kapsul
Selanjutnya ada Omeprazole adalah obat yang sering direkomendasikan oleh dokter untuk mengatasi GERD.
Obat ini termasuk dalam golongan proton pump inhibitor (PPI) yang bekerja dengan menghambat pompa proton dalam sel lambung, mengurangi produksi asam lambung.
Indikasi penggunaan omeprazole termasuk penyakit asam lambung, tukak lambung, tukak duodenum, dan berbagai kondisi lainnya seperti refluks esofagitis dan sindrom Zollinger-Ellison.
Penggunaan omeprazole harus sesuai dengan petunjuk dokter dan perlu diingat bahwa harga omeprazole berkisar antara Rp1.700 hingga Rp12.300.
3. Ranitidine 150 mg 10 Tablet
Kemudian ada Ranitidine merupakan obat golongan antagonis reseptor histamin H2 yang juga efektif dalam mengatasi gejala GERD.
Obat ini bekerja dengan menghambat reseptor histamin H2 dalam sel lambung, mengurangi produksi asam lambung.
Ranitidine banyak yang menggunakannya untuk mengatasi sakit maag, tukak lambung, dan kondisi terkait lainnya.
Penting untuk mengikuti aturan dosis yang dokter tentukan. Harga ranitidine berkisar antara Rp2.600 hingga Rp5.800.
4. Pariet 10 mg 14 Tablet
Lalu obat lainnya da Pariet yang merupakan obat lain yang dapat dokter resepkan untuk mengatasi GERD. Obat ini juga efektif dalam mengobati gastritis kronis dan tukak lambung.
Pariet bekerja dengan menghambat enzim Hidrogen Kalium ATPase pada sel parietal lambung, mengurangi produksi asam lambung.
Penggunaan Pariet harus sesuai dengan rekomendasi dokter dan obat ini termasuk dalam kategori obat merah. Harga Pariet berkisar antara Rp252.300 hingga Rp359.200.
5. Cimetidine 200 mg 10 Tablet
Obat terakhir ada Cimetidine adalah obat yang dokter resepkan untuk mengatasi berbagai kondisi akibat produksi asam lambung berlebih, termasuk GERD.
Sehingga obat jenis ini termasuk dalam golongan obat merah yang hanya dapat kita gunakan dengan resep dokter.
Cimetidine efektif dalam mengurangi produksi asam lambung dan dapat kita gunakan untuk mengatasi sakit maag, tukak lambung, ulkus duodenum, dan sindrom Zollinger-Ellison.
Harga obat asal lambung jenis cimetidine ini berkisar antara Rp2.700 hingga Rp7.500.
Dalam mengatasi GERD, baik obat-obatan maupun perubahan gaya hidup berperan penting dalam meredakan gejala dan meningkatkan kualitas hidup pasien.
Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mengambil keputusan terkait pengobatan GERD.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"
