KONTEKS.CO.ID – Bawang merah dikenal sebagai bumbu masak penguat rasa. Namun, di balik kegunaannya untuk masakan, umbi-umbian ini juga bisa bermanfaat untuk merawat kesehatan tubuh. Berikut ini sederet manfaat dari bawang merah.
Kandungan anthocyanin pada bumbu dapur ini dapat bekerja melindungi tubuh dari penyakit jantung, beberapa jenis kanker, dan penyakit gula.
Selain anthocyanin, sayuran ini juga mengandung berbagai vitamin, mineral, dan senyawa yang telah terbukti meningkatkan kesehatan dalam banyak hal.
Kandungan Nutrisi Bawang Merah
Bawang merah mengandung berbagai nutrisi penting bagi tubuh. Dalam takaran 110 gram bawang merah, memiliki:
- Kalori: 44.
- Lemak: 0,1 gram.
- Natrium: 4,4 mg.
- Karbohidrat: 10,3 gram.
- Serat: 1,9 gram.
- Gula: 4,7 gram.
- Protein: 1,2 gram.
- Kalium: 161 mg.
- Vitamin C: 8.1 mg.
- Folat: 20,9 mcg.
- Mangan: 0,1 mg.
- Vitamin B6: 0,1 mg.
Apa Saja Manfaat Bawang Merah untuk Tubuh?
Bawang mengandung banyak fitokimia yang membantu menangkal penyakit dan meningkatkan kesehatan. Berikut ini manfaatnya lebih lanjut:
1. Melawan penyakit jantung
Bawang merah mengandung senyawa kuat bernama alil sulfida yang membantu mencegah penyakit jantung.
Vitamin C yang terdapat di dalamnya juga bertindak sebagai antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan jantung.
Sedangkan flavonoid quercetin pada bumbu masak ini, membantu menurunkan tekanan darah dan peradangan.
2. Manfaat Bawang Merah: Mencegah kanker
Alil sulfida dalam bawang ini juga memberikan perlindungan terhadap kanker.
Bumbu masak ini berfungsi untuk mengatur beberapa jalur yang terkait dengan perkembangan kanker.
Hal ini termasuk menghentikan siklus sel, mencegah migrasi sel kanker, dan menginduksi apoptosis.
Meski begitu, masih membutuhkan studi lebih lanjut untuk membuktikan khasiatnya terhadap penyakit kanker.
3. Mengurangi risiko obesitas
Sebagai salah satu makanan sehat yang patut kamu dan keluargamu konsumsi, bawang merah merupakan sumber serat larut.Ini membuatnya menjadi makanan prebiotik yang kuat.
Sebab, sayuran dengan nama latin Allium cepa L ini dapat membersihkan usus, sehingga berfungsi membantu menurunkan berat badan dan menghilangkan lemak perut.
4. Menghilangkan alergi musiman
Selain manfaat sebelumnya, quercetin juga dapat membantu memerangi alergi musiman.
Hal ini didukung oleh hasil penelitian berjudul Antiallergic activities of shallot (Allium ascalonicum L.) and its therapeutic effects in allergic rhinitis, yang dipublikasikan di Asian Pacific Journal of Allergy and Immunology.
Menurut studi di atas, quercetin pada bawang merah bekerja menghambat produksi histamin, senyawa peradangan. Tak hanya itu, senyawa ini juga dapat membantu mengurangi gejala alergi, seperti bersin, mata berair, dan pilek.
5. Meningkatkan memori
Bawang merah mengandung inulin. Ini merupakan serat prebiotik larut yang memberi makan bakteri sehat di usus.
Inulin dapat memberikan manfaat pada suasana hati dan kinerja otak.
6. Menjaga kesehatan mulut
Bawang merah mengandung senyawa belerang yang bersifat antibakteri. Nah, senyawa belerang dalam bawang merah dapat membantu melawan bakteri. Khususnya bakteri penyebab bau mulut, kerusakan gigi, karies, dan masalah pada gusi. Selain itu, bawang merah juga bisa membantu mengurangi risiko terkena kanker mulut.
7. Menyuburkan rambut
Salah satu manfaat lainnya adalah kemampuannya untuk meningkatkan pertumbuhan rambut.
Konsentrasi belerang yang tinggi pada bawang merah, meningkatkan sirkulasi darah ke kulit kepala, dan mendorong pertumbuhan folikel rambut.
Pada akhirnya ini mencegah kerontokan rambut dan kondisi kulit kepala seperti ketombe.
Untuk mendapatkan manfaat ini bisa dengan memasukkan bawang merah pada makanan, atau membuat jus bawang merah dan mengoleskannya ke kulit kepala.
8. Bermanfaat untuk kulit
Kandungan antioksidan dalam bawang merah dapat melawan radikal bebas. Radikal bebas sendiri diketahui dapat merusak sel kulit sehingga memicu penuaan lebih cepat.
Bawang merah juga dapat membantu mengencangkan kulit dan memperbaiki warna kulit. Menariknya lagi, ada beberapa manfaat lain bawang merah untuk kulit terutama kulit wajah, seperti:
Mengobati jerawat
Bawang merah mengandung sifat antimikroba dan antiinflamasi. Ini membuatnya berpotensi mengatasi masalah jerawat. Senyawa sulfur organik yang terdapat di dalamnya memberikan sifat profilaksis (mencegah infeksi) dan kuratif (menyembuhkan) terhadap banyak infeksi.
9. Mencegah osteoporosis
Menambahkan bahan makanan ini ke dalam pola makan dapat membantu mencegah osteoporosis.
Senyawa quercetin membantu menjaga tulang tetap sehat dan kuat. Bawang merah juga mengandung selenium yang terbukti memiliki efek antiradang pada persendian dan jaringan.
Selain bawang merah, masih ada beberapa makanan lain yang juga dapat membantu cegah osteoporosis.
Itulah penjelasan mengenai beberapa manfaat bawang merah. Semoga bermanfaat.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"