KONTEKS.CO.IDÂ – Tanaman cabai (Capsicum spp.) merupakan tanaman yang memiliki cita rasa pedas namun sering digunakan dalam berbagai hidangan.
Tapi, tanaman cabai sering kali terserang berbagai jenis penyakit yang dapat merusak pertumbuhannya dan mengurangi hasil panen. Berikut beberapa penyakit yang sering menyerang tanaman cabai
1. Penyakit Bercak Daun
Penyakit ini disebabkan oleh cendawan Cercospora capsici. Gejala meliputi bercak berwarna putih pada tengahnya dan cokelat kehitaman pada tepinya. Anda dapat melakukan penyemprotan fungisida Kocide 54WDG dengan konsentrasi 1,5-3 gram per liter, bergantian dengan fungisida Victory 80WP dengan konsentrasi 2-4 gram per liter dengan interval 7 hari untuk mencegah penyakit ini.
2. Rebah Semai
Penyakit ini menyerang tanaman saat di persemaian dan disebabkan oleh jamur Phytium sp. Untuk mencegahnya, perlakukan benih dengan Saromyl 35SD dan semprotlah fungisida sistemik Starmyl 25WP saat melakukan persemaian dan saat pindah tanam dengan konsentrasi 0,5-1 gram per liter.
3. Antraknosa atau Penyakit Patek
Penyakit antraknosa memiliki tanda seperti kulit buah cabai yang mengilap dan munculnya bercak hitam yang kemudian membusuk. Untuk mengendalikan penyakit ini, Anda dapat menggunakan fungisida seperti Kocide 54 WDG dengan konsentrasi 1-2 gram per liter air, bergantian dengan fungisida Victory 80WP dengan konsentrasi yang sama.
4. Penyakit Busuk Phytophthora
Gejala penyakit ini terlihat seperti bercak cokelat kehitaman pada tanaman cabai yang kemudian membusuk. Penyakit ini dapat menyerang daun, batang, dan buah. Anda dapat menyemprot fungisida Kocide 77 WP dengan dosis 1,5-3 kg per hektar, bergantian dengan fungisida Victory 80WP dengan konsentrasi 2-4 gram per liter yang dicampur dengan fungisida sistemik Starmyl 25 WP dengan dosis 0,8-1 gram per liter. untuk mencegah penyakit ini.
5. Penyakit Layu Fusarium dan Layu Bakteri
Penyakit layu fusarium dan layu bakteri biasanya terjadi saat fase generatif. Anda dapat mencegahnya dengan penyiraman Kocide 77WP pada lubang tanam dengan konsentrasi 5 gram per liter per lima tanaman, Anda dapat memulai penyemprotan ketika tanaman mendekati berbunga dengan interval 10-14 hari.
6. Penyakit Penyakit Busuk Batang
Busuk batang pada tanaman cabai karena adanya jamur yang dapat menyebabkan batang tanaman menjadi lunak dan berair. Tanaman yang terinfeksi biasanya mati. Anda dapat melakukan pengendalian penyakitnya dengan cara melakukan pemangkasan bagian yang terinfeksi.
7. Penyakit Busuk Buah
Busuk buah pada cabai karena adanya jamur atau bakteri yang menginfeksi buah cabai. Gejalanya termasuk bercak berair dan busuk pada buah, yang dapat menyebar dengan cepat. Namun, Anda dapat melakikan pencegahan dengan cara melakukan penyiraman tanaman pada pagi hari dan penggunaan fungisida organik.
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"