KONTEKS.CO.ID – Ketika Anda tiba-tiba menyadari bahwa gigi Anda berubah warna menjadi kehitaman, tentu hal ini bisa menjadi perhatian.
Namun, yang perlu Anda ingat adalah jangan panik. Langkah pertama yang bijak adalah segera mencari pertolongan dari seorang dokter gigi untuk mengevaluasi masalah ini.
Gigi kita memiliki struktur yang kompleks, dan pemahaman mengenai lapisan gigi bisa membantu kita memahami perubahan warna tersebut.
Struktur Gigi
Gigi kita terdiri dari tiga lapisan utama, yaitu enamel, dentin, dan pulpa. Enamel adalah lapisan luar gigi yang keras, sedangkan dentin merupakan lapisan di bawah enamel yang mengandung tabung mikroskopis yang merespons panas, dingin, dan asam.
Kerusakan pada enamel dapat mengungkapkan dentin yang berada di bawahnya. Pulpa adalah bagian tengah gigi yang mengandung pembuluh darah, jaringan ikat, dan saraf.
Penyebab Gigi Hitam
Gigi yang berubah warna menjadi hitam dapat disebabkan oleh faktor eksternal dan internal. Beberapa penyebabnya meliputi:
Penyebab Eksternal:
- Kerusakan pada Enamel: Enamel yang rusak atau terkelupas dapat membuat gigi terlihat hitam.
- Noda: Mengonsumsi produk berwarna gelap seperti kopi, merokok, atau menggunakan obat tertentu dapat menyebabkan noda pada gigi.
- Penumpukan Karang Gigi: Penumpukan karang gigi yang tidak terkontrol juga dapat membuat gigi terlihat hitam.
- Penggunaan Tembakau: Merokok atau menggunakan tembakau dapat menyebabkan perubahan warna gigi.
Penyebab Internal:
Perubahan warna pada gigi juga bisa berasal dari dalam gigi. Salah satu penyebab internal yang umum adalah gigi yang mengalami kerusakan seperti pembusukan atau gigi berlubang.
Gigi yang mengalami infeksi pulpa atau yang sudah mati juga dapat berubah warna menjadi hitam.
Kerusakan dimulai dari dalam dan akhirnya mencapai permukaan gigi, menyebabkan gigi tampak hitam.
Gejala dan Tanda-Tanda:
Gigi jarang berubah warna dari putih ke hitam dengan cepat. Biasanya, beberapa gejala muncul sebelum gigi menghitam. Gejala tersebut meliputi:
- Sensitivitas gigi yang meningkat, terutama saat makan atau minum.
- Munculnya titik-titik kecil yang tampak hitam, seringkali dekat dengan garis gusi.
Pengobatan Gigi Hitam:
Gigi yang berubah warna menjadi hitam biasanya memerlukan perawatan profesional dan tidak dapat diatasi sendiri di rumah.
Pengobatan tergantung pada penyebab perubahan warna, dan dokter gigi akan mendiagnosis dan menentukan perawatan yang sesuai.
Pengobatan mungkin melibatkan penghilangan noda eksternal atau penumpukan karang gigi menggunakan instrumen khusus yang menggunakan getaran untuk menghilangkan karang gigi.
Jika gigi mengalami pembusukan, dokter gigi akan melakukan perawatan yang sesuai, termasuk pembersihan dan mungkin pemasangan mahkota gigi atau tambalan.
Jika kerusakan pada gigi terlalu parah dan tidak dapat diperbaiki, mungkin diperlukan pencabutan gigi.
Dokter gigi akan menentukan perawatan yang tepat sesuai dengan kondisi gigi Anda.
Pencegahan:
Praktik kebersihan gigi dan mulut yang baik adalah langkah penting untuk mencegah gigi berubah warna.
Hindari mengonsumsi produk berwarna gelap berlebihan, berhenti merokok atau menggunakan tembakau, dan lakukan pemeriksaan gigi secara teratur.
Menyadari perubahan warna pada gigi Anda adalah langkah pertama yang baik, namun, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter gigi untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang sesuai.
Dengan perawatan yang tepat, Anda dapat mengembalikan tampilan gigi yang sehat dan putih kembali.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"