atKONTEKS.CO.ID – Merokok, selain merugikan bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan, juga memiliki dampak serius pada kesehatan rongga mulut.
Dari bau mulut hingga kerusakan gigi yang parah, merokok dapat menyebabkan gigi goyang dan lepas dengan sendirinya.
Mekanisme Kerusakan Gigi Akibat Merokok
1. Kandungan Rokok yang Berbahaya
Rokok mengandung lebih dari 4.000 bahan kimia, termasuk tar, nikotin, karbon monoksida, dan hidrogen sianida.
Saat merokok, asap dan zat-zat tersebut masuk ke rongga mulut, memengaruhi kesehatan gigi dan mulut.
2. Gangguan Normal pada Rongga Mulut
Nikotin dalam rokok meningkatkan cairan krevikular gingiva (GCF) hingga 300 kali lipat, menandakan adanya inflamasi. Hal ini mengganggu fungsi sistem pertahanan tubuh.
3. Pengaruh terhadap Sistem Imun Tubuh
Perokok cenderung lebih rentan terhadap infeksi. Zat-zat dalam rokok, terutama nikotin, mengganggu respons imun tubuh, meningkatkan risiko penyakit jaringan pendukung gigi seperti periodontitis.
4. Hilangnya Struktur Tulang Pendukung Gigi
Periodontitis, yang disebabkan oleh akumulasi rokok, dapat menyebabkan kehilangan tulang pendukung gigi.
Penelitian menunjukkan bahwa perokok memiliki risiko lebih tinggi mengalami kerusakan jaringan periodontal dan kehilangan gigi.
5. Frekuensi dan Durasi Merokok
Semakin tinggi frekuensi dan durasi merokok, semakin besar akumulasi nikotin dalam tubuh.
Ini berdampak langsung pada kesehatan jaringan pendukung gigi dari tingkat sedang hingga buruk.
Pentingnya Berhenti Merokok untuk Kesehatan Gigi
Kebiasaan merokok memiliki dampak serius pada kesehatan gigi dan mulut.
Merokok dapat menyebabkan kerusakan struktural, meningkatkan risiko infeksi, dan menyebabkan kegoyangan gigi yang parah.
Bila memungkinkan, berhenti merokok adalah langkah terbaik untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut serta kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Dengan berhenti merokok, risiko kerusakan gigi dapat dikurangi secara signifikan, memungkinkan gigi dan rongga mulut untuk memperbaiki diri secara alami.
Jika ada kekhawatiran atau masalah yang berkaitan dengan kesehatan gigi, segera konsultasikan dengan dokter gigi untuk penanganan yang tepat.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"