KONTEKS.CO.ID – Pradiabetes adalah kondisi ketika kadar gula darah Anda lebih tinggi dari normal, tetapi belum cukup tinggi untuk dikategorikan sebagai diabetes.
Pradiabetes bisa menjadi awal dari diabetes tipe 2, yang merupakan penyakit kronis yang bisa menyebabkan komplikasi serius seperti penyakit jantung, stroke, gagal ginjal, kebutaan, dan amputasi.
Oleh karena itu, sangat penting untuk segera mengobati pradiabetes sebelum menjadi diabetes. Ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk mencegah atau mengatasi pradiabetes, yaitu :
1. Olahraga Teratur
Olahraga teratur bisa membantu Anda menurunkan berat badan, meningkatkan sensitivitas insulin, dan menurunkan kadar gula darah Anda.
Anda bisa melakukan olahraga aerobik seperti berjalan, bersepeda, berenang, atau jogging selama 30 menit, minimal 5 kali seminggu.
Anda juga bisa melakukan olahraga kekuatan seperti angkat beban, push up, atau sit up untuk membentuk otot dan membakar lemak.
2. Diet Sehat
Diet sehat adalah kunci untuk mengontrol kadar gula darah Anda. Anda harus mengurangi konsumsi makanan yang tinggi karbohidrat, gula, lemak, dan kalori, seperti nasi putih, minuman manis, gorengan.
Sebaliknya, Anda harus meningkatkan konsumsi makanan yang kaya serat, protein, dan lemak sehat, seperti sayur, buah, kacang-kacangan, ikan, ayam, telur, susu, dan minyak zaitun.
Anda juga harus memperhatikan porsi dan jadwal makan Anda, agar tidak berlebihan atau terlambat.
3. Hindari Merokok
Merokok adalah salah satu faktor risiko terbesar untuk diabetes, merokok bisa merusak pembuluh darah, mengganggu fungsi insulin, dan meningkatkan peradangan dalam tubuh.
Merokok juga bisa memperparah komplikasi diabetes seperti penyakit jantung, stroke, dan gangguan saraf. Jika Anda merokok, segera berhenti.
Jika Anda kesulitan berhenti, minta bantuan dokter atau konselor untuk mendapatkan terapi pengganti nikotin atau obat-obatan.
4. Selalu Pantau Kadar Gula Darah
Salah satu cara untuk mengetahui apakah Anda memiliki pradiabetes atau tidak adalah dengan memeriksa kadar gula darah Anda secara rutin.
Anda bisa melakukan tes darah di laboratorium atau menggunakan alat pengukur gula darah sendiri di rumah.
Tes darah yang biasa digunakan untuk mendeteksi pradiabetes adalah tes HbA1c, yang mengukur rata-rata kadar gula darah Anda dalam 3 bulan terakhir.
Jika hasil tes Anda menunjukkan bahwa kadar HbA1c Anda antara 5,7% hingga 6,4%, berarti Anda memiliki pradiabetes dan jika lebih dari 6,5%, berarti Anda sudah menderita diabetes.
Jika kurang dari 5,7%, berarti Anda normal. Anda harus melakukan tes ini setidaknya sekali setahun, atau lebih sering jika dokter menyarankan.
Dengan mengikuti empat langkah di atas, Anda bisa mencegah atau mengobati pradiabetes dan menghindari diabetes.
Jangan anggap remeh pradiabetes, karena bisa menjadi ancaman bagi kesehatan Anda.
Segera lakukan perubahan gaya hidup yang sehat dan konsultasikan dengan dokter jika Anda memiliki gejala atau faktor risiko pradiabetes.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"
