KONTEKS.CO.ID – Manfaat puasa untuk kesehatan menjadi topik yang mendapat perhatian luas, terutama karena pengaruhnya terhadap aktivasi autofagi dalam tubuh.
Autofagi adalah mekanisme penting yang memungkinkan tubuh untuk membersihkan sel-sel yang rusak atau mati. Sedangkan puasa telah terbukti menjadi salah satu cara untuk mengaktifkan proses ini.
Manfaat Puasa untuk Kesehatan: Aktivitas Autofagi selama Puasa
Ketika seseorang berpuasa, tubuh secara otomatis beralih menggunakan lemak sebagai sumber energi. Ini berdampak pada organ pankreas dan pengaturan kadar insulin dalam tubuh.
Salah satu efek yang paling menarik dari puasa adalah aktivasi autofagi, di mana sel-sel tubuh membersihkan diri dari kerusakan.
Dr Stevent Sumantri menjelaskan, autofagi menjadi aktif saat seseorang menjalankan puasa selama 16 jam, mencapai puncaknya setelah 48-72 jam.
Proses autofagi ini memiliki manfaat besar dalam menurunkan risiko kanker dan memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak.
Pencegahan Kanker dan Penuaan Dini
Terutama pada kasus kanker usus, pola makan yang rendah serat dan tinggi lemak sering menjadi penyebab utama.
Dengan adanya autofagi, sel-sel yang rusak digantikan dengan sel baru, meningkatkan kekuatan sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit.
Autofagi juga telah terbukti berkontribusi dalam menekan penuaan dini dan menurunkan kadar kolesterol. Ini merupakan faktor risiko penting untuk penyakit jantung.
Dengan memperbaiki sel-sel tubuh secara teratur, organ dalam tubuh dapat berfungsi dengan lebih optimal.
Rekomendasi untuk Berpuasa
Dr Stevent merekomendasikan agar masyarakat menjalankan puasa secara teratur, bahkan jika itu hanya dua hari dalam seminggu, seperti pola puasa 5:2.
Bagi mereka yang tidak dapat berpuasa karena masalah kesehatan, dia menyarankan untuk memastikan pola makan mereka seimbang dengan asupan nutrisi yang mencukupi.
Puasa tidak hanya memiliki manfaat spiritual, tetapi juga memberikan dampak positif yang signifikan pada kesehatan tubuh.
Aktivasi autofagi selama puasa dapat membantu dalam pencegahan kanker, penundaan penuaan dini, dan menjaga kesehatan jantung.
Dengan menjalankan puasa secara teratur dan memperhatikan pola makan yang sehat, seseorang dapat meningkatkan kesejahteraan dan vitalitas tubuh mereka.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"
