KONTEKS.CO.ID – Rekomendasi ibadah bulan Zulhijah. Hasil sidang Isbat yang Kementerian Agama gelar sore hari ini menetapkan bahwa tanggal 1 )Zulhijah 1445 H akan jatuh besok, Sabtu 8 Juni 2024.
Pertanyaannya, ibadah apa yang bisa umat Islam disunahkan di bulan Zulhijah? Melansir laman PP Muhammadiyah, berikut ini rekomendasi ibadah di 10 hari awal Zulhijah
Rasulullah Saw bersabda, “Tidak ada hari-hari di mana amal saleh lebih dicintai Allah daripada hari-hari ini.” Artinya sepuluh hari (pertama) Zulhijah. (Sunan Ibnu Majah 1727)
Merujuk hadis ini, 10 hari pertama bulan Zulhijah adalah momentum demi meningkatkan kualitas diri umat Islam kepada Allah.
Berikut ini rekomendasi untuk umat Islam mengisi 10 hari pertama bulan Zulhijah secara maksimal, meskipun tidak sedang menunaikan haji.
Rekomendasi Ibadah 10 Hari Pertama di Bulan Zulhijah 1445 H:
1. Berpuasa
Umat Islam dapat melaksanakan ibadah puasa sunah tanggal 1-9 Zulhijah 1445 H. Hal ini ditegaskan dalam hadis, “Dari Hunaidah ibn Khalid, dari istrinya, dari salah seorang istri Nabi saw (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Adalah Rasulullah SAW melakukan puasa pada sembilan hari bulan Zulhijah, hari Asyura, tiga hari setiap bulan, dan hari Senin dan Kamis pertama setiap bulan (HR Ahmad dan Abu Dawud).”
2. Belajar Keutamaan Zulhijah
Mencari ilmu adalah salah satu bentuk ibadah. Nabi SAW bersabda, “Barangsiapa menempuh jalan untuk mencari ilmu, Allah akan mudahkan baginya jalan menuju Surga.” (Sahih Muslim #2699).
3. Rekomendasi Ibadah Bulan Zulhijah: Bersedekah
Bulan Zulhijah dapat menjadi waktu yang tepat untuk menunaikan sedekah. Amalan ini memiliki fungsi untuk menyucikan diri, merasakan kebahagiaan, membantu meringankan beban orang lain.
Serta menciptakan kehidupan yang lebih maslahat, dan amal jariyah di alam kubur kelak. Nabi Muhammad bersabda, “Jika seseorang meninggal dunia, maka terputuslah amalannya kecuali tiga perkara (yaitu): sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan, atau doa anak yang sholeh. (HR Muslim).”
4. Mengaktifkan Kembali Pengajian
Di tengah peningkatan puasa, mencari ilmu, dan bersedekah, ini ada waktu yang baik untuk kembali aktif di pengajian.
Misalnya dengan menggelar pengajian di masjid, rapat meningkatkan layanan fasilitas sosial untuk kebutuhan umat, mengajak anak muda mengaktifkan kegiatan di masjid dan musala, dan lain-lain.
5. Memperbanyak Zikir
Ibnu Umar dan Abu Hurairah setiap 10 hari pertama Zulhijah sering mengucap tahlil (La ilaha illa Allah), takbir (Allahu akbar), dan tahmid (Alhamdulillah), dan mengingat Allah secara keseluruhan.
Hadis maukuf ini menjadi landasan teranjurkannya memperbanyak zikir pada 10 hari pertama Zulhijah.
6. Rekomendasi Ibadah Bulan Zulhijah: Latihan Bersyukur
Bersyukur adalah komponen inti dari pola pikir Islami dan metode mindfulness yang sering direkomendasikan. Praktik syukur secara teratur dengan merenungkan berkah dan mengucapkan “alhamdulilah” dapat membuat Anda tetap sadar dan terhubung selama 10 hari.
Allah menekankan syukur dalam QS. Ibrahim ayat 7: “(Ingatlah) ketika Tuhanmu memaklumkan, ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), sesungguhnya azab-Ku benar-benar sangat keras’.”
7. Waktunya Memperbaiki Salat
Jika sebelumnya baik salat wajib maupun sunah masih berantakan, 10 hari pertama Zulhijah dapat menjadi waktu yang pas merapikan jadwal ibadah kita dan meningkatkannya.
Bagaimanapun, salat adalah amalan paling inti dalam Islam.
Demikian 7 rekomendasi ibadah di awal bulan Zulhijah 1445 H. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda yang ingin meraup lebih banyak berkah di Bulan Haji. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"