Konteks.co.id – Daya tarik Pantai Santolo yang berada di wilayah Garsela, singkatan untuk Garut Selatan, memang menarik untuk diekspos. Apa saja itu, simak artikel ini selengkapnya yah!
Berjarak cukup jauh dari Kota Garut sekitar 90 kilometer, setidaknya butuh 3 jam berkendara untuk mencapai Pantai Santolo. Meski begitu, rasa bosan saat perjalanan akan terbayar begitu Anda melihat pantai yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia ini.
Seperti pantai di laut selatan pada umumnya, daya tarik pertama yang akan Anda temui di Pantai Santolo adalah pasir putih halus yang membentang di sepanjang pantai. Anda juga bisa puas melakukan berbagai aktivitas pantai, menikmati semilir angin dan deburan ombak atau membuat istana pasir.
Meski berada di bibir Samudera Hindia, Pantai Santolo memiliki ombak yang tidak terlalu besar. Hal ini karena adanya karang dan laut surut yang menahan ombak sampai ke bibir pantai.
Airnya pun jernih sehingga Anda bisa melihat karang dan biota laut dari permukaan tanpa perlu menyelam.
Tidak hanya itu, Anda bisa menikmati eksotisnya semburat oranye cahaya matahari kala terbit dan tenggelam. Layaknya lukisan dengan siluet burung camar beterbangan dan perahu-perahu nelayan yang sedang berlayar.
Tak heran kalau Pantai Santolo menjadi objek foto incaran para penggemar fotografi.
Satu lagi pemandangan yang bikin takjub adalah gugusan karang hitam seluas 35 hektare. Hamparan atol ini terkenal dengan sebutan Karang Kukus.
Jadi, warga Garut dan sekitarnya tidak perlu jauh-jauh pergi ke Tanah Lot Bali untuk melihat karang dengan percikan ombak.
Selain itu, masih ada banyak lagi tempat menarik lainnya yang menambah kecantikan Pantai Santolo. Ini daftar beberapa tempat yang bisa Anda kunjungi di sekitar wisata Pantai Santolo.
- Dermaga Kuno
Saat berada di Pantai Santolo, jangan lupa untuk mampir di sebuah dermaga sepanjang 100 meter yang sudah ada sejak masa penjajahan Belanda. Dermaga ini akan membuat Anda terlihat gagah dan sangat keren saat berfoto di sana.
- Jembatan Gantung
Satu lagi tempat foto paling favorit yaitu jembatan yang menghubungkan Pulau Santolo dengan Pulau Curugan. Buat Anda yang instragamable, bisa coba berfoto dengan latar jembatan gantung ini.
- Stasiun Peluncuran Roket LAPAN
Apabila berada di waktu yang tepat, Anda bisa berkesempatan untuk menyaksikan peluncuran roket Lembaga Penerbangan Antariksa Nasional (LAPAN).
Fenomena Muara Cilauteureun
Cilauteureun merupakan bahasa Sunda yang berarti air laut berhenti. Dinamakan demikian sebab air di muara ini memang tidak mengalir menuju laut, melainkan kembali ke daratan.
Ketika melintasi jembatan penghubung kedua pantai tersebut, coba kita amati kemana arah air mengalir. Cekungan karang pada muara yang unik inilah membuat permukaan laut menjadi lebih tinggi, sehingga air mengalir ke darat.
Fenomena alam ini termasuk langka dunia sebab hanya terjadi di Perancis dan Pantai Santolo di Garut ini. Satu-satunya cara untuk menuju Muara Cilauteureun adalah dengan menyewa perahu seharga Rp2.500 per orang.
Jam Berkunjung dan Harga Tiket Pantai
Pantai Santolo buka 24 jam, jadi Anda bisa berkunjung kapan saja ke tempat ini sesuai dengan kebutuhan.
Begitupun harga tiket masuk yang sangat ramah di kantong, bekisar Rp7.500 per untuk semua usia. Harga itu tidak berubah baik weekday maupun weekend.
Untuk tempat parkir juga luas, jadi tak perlu takut kehabisan lahan parkir. Anda hanya perlu membayar Rp5.000 untuk sepeda motor dan Rp10.000 untuk mobil.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"