KERINCI – Wisata Rawa Bento, permata tersembunyi di Kerinci masih belum banyak diketahui orang dan penikmat perjalanan di Indonesia maupun mancanegara.
Wisata Rawa Bento permata wisata tersembunyi di Kerinci menyajikan pengalaman khas bagi wisatawan yang mengunjunginya.
Kawasan Gunung Kerinci merupakan salah satu destinasi prioritas dari pariwisata Provinsi Jambi.
Bila Anda penikmat wisata alam, berkunjung ke Kabupaten Kerinci adalah jawaban tepatnya. Karena Anda dapat menikmati beragam pilihan destinasi di wilayah ini.
Salah satu pilihan destinasi di Kabupaten Kerinci yang bisa Anda prioritaskan untuk dikunjungi bila Anda ingin menjelajahi alam adalah Rawa Bento.
Apa yang bisa dikunjungi di Rawa Bento? Perlu diketahui Rawa Bento adalah rawa tertinggi yang ada di Sumatra, yakni terletak pada ketinggian 1333 mdpl.
Lokasi Rawa Bento ada di Desa Jernih Jaya, Kecamatan Gunung Tujuh, Kabupaten Kerinci, Jambi.
Desa wisata Jernih Jaya dikenal orang luar yaitu The Highest Swamp of Asia yang juga dijuluki sebagai The Amazone of Kerinci sebagai satu-satunya wahana wisata alam di Kabupaten Kerinci yang menyusuri alam liar.
Waktu terbaik mengunjungi Rawa Bento adalah di pagi hari. Jadi, wisatawan bisa menikmati pagi hari di Rawa Bento dengan latar kemegahan Gunung Kerinci.
Melihat namanya, maka Anda akan dibawa melihat pemandangan Rawa Bento menggunakan perahu kecil bermesin.
Pada destinasi ini, wisatawan pertama-tama dikenalkan pemandangan dengan ratusan hektar rumput liar yang mengelilingi rawa.
Rumput hijau inilah awal dari penamaan Rawa Bento yang berarti rawa yang dikelilingi rumput hijau.
Tak sekadar rawa yang biasanya seperti danau kecil. Pada destinasi ini, Rawa Bento lebih mirip seperti anak sungai. Kedalaman airnya mencapai sekitar 4-5 meter.
Sambil berkeliling dengan perahu, wisatawan diajak menikmati pemandangan alam dengan kerbau liar. Konon dari cerita penjaga destinasi ini, kerbau-kerbau tersebut awalnya di lepas hanya beberapa ekor saja oleh masyarakat setempat.
Namun setelah itu mereka beradaptasi dengan baik dan jumlahnya kini berkembang biak hingga ratusan ekor.
Setelah itu, selama perjalanan di atas kapal, wisatawan juga dapat menikmati kicauan burung liar, lalu monyet Sumatra yang sedang berada di atas pohon.
Burung belibis serta bangau putih dan burung kuntul ikut meramaikan habitat satwa di kawasan yang masuk dalam Taman Nasional Kerinci Seblat ini.
Bila Anda senang sport fishing di alam liar, Rawa Bento juga cocok jadi pilihan destinasi. Nah ini yang paling menarik dan wajib Anda lakukan di kawasan ini.
Anda bisa memancing dan bisa menginap di kawasan Rawa Bento dengan mendirikan tenda kemping. Penjaga kawasan telah menetapkan lokasi kamping di lokasi yang menakjubkan.
Ada spot terbaik di Rawa Bento, yang terletak di ujung buntu dari jalur perahu setelah sebelumnya melewati muara yang lumayan luas.
Di spot kemah ini, bila Anda tidak menginap, Anda wajib datang di pagi hari. Karena dari spot ini, pemandangan ke arah Gunung Kerinci sungguh dahsyat.
Di sinilah spot Instagenik terbaik dari Rawa Bento dengan berlatar kemegahan Gunung Kerinci.
Lantas mengapa harus datang pagi-pagi, karena di pagi hari, awan biasanya belum menutupi wajah Gunung Kerinci. Jadi Anda bisa dapatkan foto maksimal.
Sungguh tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata bila Anda bercengkrama menikmati kopi, teh panas dengan sajian makanan di spot terbaik yang ada di Rawa Bento diselingi tiupan angin Pegunungan Tujuh.
Lantas apa yang harus disiapkan untuk berwisata ke Rawa Bento? Bagi Anda yang menempuh perjalanan jauh dari luar Jambi, misalnya dari Jakarta. Ada penerbangan Garuda Indonesia sebanyak 10 kali dalam sepekan.
Setelah tiba di Bandara Sultan Thaha, Jambi, Anda dapat meneruskan perjalanan ke Kabupaten Kerinci menggunakan jalur darat.
Lokasi Rawa Bento menempuh perjalanan sekitar satu jam dari pusat kota Kabupaten Kerinci.
Jangan lupa untuk membawa pakaian hangat dan sepatu (disarankan sepatu karet) untuk lebih mudah beradaptasi dengan destinasi wisata Rawa Bento.
Destinasi yang dibuka mulai 2018 ini, menyediakan penyewaan satu kapal bermesin Rp500 ribu dengan kapasitas angkut per kapal adalah 8 penumpang.
Bila Anda ingin menambah sajian minuman dan makanan kecil saat mendirikan tenda kemah, setiap orangnya dikenakan Rp230 per orang.
Kalau Anda tidak ingin berkemah dan menikmati sajian tambahan sambil duduk di bangku yang dipasangin meja, Anda tetap bisa menyewa kapal dan diberikan waktu cukup lama untuk menikmati spot indah Rawa Bento dengan latar belakang kemegahan Gunung Kerinci.
Adapun setelah ke Rawa Bento, Anda bisa mengunjungi puluhan destinasi unggulan lainnya di sekitar Gunung Kerinci.
Kerinci juga memiliki destinasi lain seperti Teh Kayu Aro, Danau Lingkat, Air Panas Semurup, TNKS, Hutan Pinus, Bukit Khayangan, Danau Gunung Tujuh, dan puluhan tujuan wisata lain.
Selamat berwisata di bumi Indonesia yang rupawan ya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"