KONTEKS.CO.ID – Mengonsumsi air dari perasan buah jeruk nipis memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh. Masyarakat seringkali menikmati buah ini dengan mencampurkannya ke air putih, sebagai minuman pelepas dahaga yang menyehatkan.
Melansir laman Healthline, jeruk nipis termasuk sumber antioksidan yang sangat baik untuk melindungi tubuh dari radikal bebas.
Selain itu, kandungan nutrisinya juga bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan internal dan eksternal kulit, terutama area wajah.
Manfaat Jeruk Nipis untuk Wajah
Buah ini mungkin terkenal mampu membantu mencerahkan wajah, namun ternyata tidak hanya itu saja. Berikut ini beberapa manfaat lainnya.
- Mengurangi Bakteri di Kulit
Kotoran, minyak dan sel kulit mati yang menyumbat pori-pori wajah dapat memicu timbulnya jerawat. Bakteri yang terperangkap juga bisa menyebabkan peradangan dan kemerahan pada kulit wajah.
Dengan rutin mengonsumsi jeruk nipis dapat membantu mencegah pertumbuhan bakteri penyebab jerawat. Sifat antibiotik alami yang ada pada buah ini dapat menghambat pertumbuhan bakteri di kulit.
- Mengencangkan Pori-Pori Wajah
Kandungan Astringents dalam jeruk nipis mampu mengencangkan pori-pori dan mengurangi produksi minyak di kulit. Maka tak heran bila banyak produk kosmetik yang menggunakan bahan ini.
- Menghilangkan Sel Kulit Mati
Jeruk nipis termasuk dalam salah satu jenis buah sitrus yang mengandung asam sitrat. Asam sitrat yang ada bisa membantu menghilangkan sel kulit mati dari wajah sehingga kulit jadi tampak lebih cerah.
Pengangkatan sel kulit mati juga dapat mencegah sel yang mengelupas dari penyumbatan pori-pori yang memicu munculnya jerawat di wajah.
- Memudarkan Flek Hitam
Penggunaan air jeruk nipis pada wajah dapat memudarkan flek atau noda gelap pada kulit. Cara penggunaannya dengan mengoleskannya pada area kulit menggunakan bola kapas lalu biarkan selama 30 menit.
Itulah beberapa manfaat jeruk nipis untuk memperbaiki dan merawat wajah. Namun jika Anda memiliki kulit yang sensitif ada baiknya untuk lebih berhati-hati dalam menggunakannya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"