KONTEKS.CO.ID – Radang kelopak mata atau istilah medisnya blepharitis adalah peradangan pada kelenjar di dasar bulu mata akibat sumbatan. Meskipun memiliki gejala, radang kelopak mata tidak menular dan tidak merusak mata secara permanen.
Mengutip dari beberapa sumber, berikut adalah kondisi yang dapat menyebabkan radang kelopak mata:
1. Alergi, merupakan kondisi yang paling sering menyebabkan radang kelopak mata. Beberapa bagian tubuh, termasuk kelopak mata, membengkak saat bersentuhan dengan alergen (pemicu alergi).
Reaksi alergi tidak hanya menyebabkan mata bengkak, tetapi juga mata merah, gatal, dan berair.
2. Mata Merah
Mata merah adalah peradangan yang terjadi pada selaput bening yang melapisi permukaan bola mata dan bagian dalam kelopak mata.
Konjungtivitis tidak hanya menyebabkan peradangan pada kelopak mata dan kemerahan pada mata, tetapi juga gejala lain seperti: Namun, bakteri dan alergi juga bisa menyebabkan kondisi ini.
3. Bintil
Penyebab radang kelopak mata berikutnya adalah bintil. Bintitan adalah benjolan kecil seperti jerawat yang terasa sakit di bagian atas kelopak mata. Kondisi ini terjadi ketika kelenjar sebaceous di kelopak mata tersumbat, terutama karena infeksi infeksi bakteri stafilokokus.
Bintitan biasanya tidak memerlukan perawatan khusus dan dapat hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari. Namun, mengompres hordeolum dengan air hangat selama 5 hingga 10 menit beberapa kali sehari dapat membantu meringankan rasa tidak nyaman akibat kondisi ini.
4. Karadion
Karadion terlihat seperti simpul. Namun, chalazion bukan disebabkan oleh infeksi bakteri, melainkan oleh sumbatan pada kelenjar meibom yang melapisi kelopak mata. Kondisi ini juga bisa menyebabkan peradangan pada kelopak mata.
Itulah tadi penjelasan mengenai penyebab radang kelopak mata. Semoga bermanfaat.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"