KONTEKS.CO.ID – Serangan jantung, atau yang dalam bahasa medis dikenal dengan istilah infark miokard, merupakan kondisi yang serius dan mematikan.
Serangan jantung terjadi ketika aliran darah yang mengandung oksigen ke jantung terhambat atau terputus, sehingga sel-sel jantung mengalami kerusakan atau bahkan mati.
Berikut ini adalah beberapa jenis serangan jantung yang perlu diketahui:
Serangan Jantung Koroner
Serangan jantung koroner terjadi ketika terjadi penyempitan atau penyumbatan pada arteri koroner yang membawa darah kaya oksigen ke jantung.
Hal ini dapat menyebabkan sel-sel jantung kekurangan oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan, sehingga menyebabkan kerusakan pada jantung.
Serangan Jantung Non-Koroner
Serangan jantung non-koroner terjadi ketika terdapat masalah dengan aliran darah ke jantung, namun bukan karena penyumbatan arteri koroner.
Jenis serangan jantung ini bisa terjadi akibat penyakit jantung lainnya atau karena faktor risiko seperti merokok, obesitas, atau stres.
Serangan Jantung Silent
Serangan jantung silent terjadi ketika seseorang mengalami serangan jantung tanpa gejala yang jelas. Serangan jantung ini biasanya terjadi pada orang yang memiliki penyakit jantung atau faktor risiko penyakit jantung seperti tekanan darah tinggi, diabetes, atau kolesterol tinggi.
Serangan Jantung STEMI
Serangan jantung STEMI (ST-segment elevation myocardial infarction) terjadi ketika ada penyumbatan total atau hampir total pada salah satu arteri koroner, sehingga sel-sel jantung kehilangan suplai darah dan oksigen yang dibutuhkan.
Jenis serangan jantung ini sangat serius dan memerlukan tindakan segera untuk memperbaiki kondisi jantung.
Serangan Jantung NSTEMI
Serangan jantung NSTEMI (non-ST-segment elevation myocardial infarction) terjadi ketika terdapat penyumbatan parsial pada arteri koroner yang menyebabkan kerusakan pada sel-sel jantung, namun tidak terjadi penyumbatan total.
Jenis serangan jantung ini masih serius dan memerlukan tindakan segera untuk mencegah kondisi jantung semakin memburuk.
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"