KONTEKS.CO.ID – Warga Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat mempunyai salah satu tradisi unik dalam menyambut bulan suci Ramadhan 2023 yaitu Mattunu Solong.
Tradisi ini dilakukan dengan menyalakan pelita di seluruh bagian rumah, seperti pagar, halaman, anak tangga, pintu masuk hingga dapur.
Pelita yang dinyalakan oleh warga terbuat dari buah kemiri yang ditumpuk bersama kapuk, kemudian dililitkan pada potongan bambu. Meski terlihat sederhana, namun sejumlah pelita yang menyala membuat suasana malam tampak indah bermandikan cahaya.
Menurut tokoh masyarakat setempat, Mattunu Solong dilakukan sebagai harapan mendapat keberkahan dari sang pencipta.
Tradisi ini telah dilakukan secara turun-temurun oleh warga Polman, dengan harapan agar cahaya api bisa menjadi penanda untuk mendatangkan rejeki, apalagi di bulan suci Ramadan.
Dalam tradisi ini juga terkandung harapan kepada Tuhan yang Maha Esa agar senantiasa memberi kesehatan dan umur panjang. Sehingga tahun depan, warga Polman bisa kembali menunaikan ibadah puasa.
Setelah melakukan tradisi Mattunu Solong, warga melanjutkan kegiatan dengan doa bersama di rumah masing-masing. Meskipun pelita yang dinyalakan masih sangat tradisional, namun tradisi ini menjadi salah satu keunikan warga Polman dalam menyambut bulan suci Ramadhan.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"
