KONTEKS.CO.ID – Gangguan kepribadian adalah kondisi mental yang memengaruhi cara seseorang memandang diri sendiri, orang lain, dan dunia di sekitarnya.
Gangguan kepribadian dapat menyebabkan masalah dalam hubungan interpersonal, pekerjaan, dan fungsi sosial yang lain. Beberapa gangguan kepribadian yang perlu diwaspadai adalah:
Gangguan Kepribadian Narcissistic (NPD)
Gangguan Kepribadian Narcissistic (NPD) ditandai dengan perilaku yang berpusat pada diri sendiri, keinginan untuk dipuja dan dihormati, serta kekurangan empati.
Orang dengan NPD cenderung memandang diri mereka sebagai orang yang lebih unggul dibandingkan dengan orang lain dan sering kali memanipulasi atau mengabaikan orang lain demi kepentingan mereka sendiri.
Hal ini dapat menyebabkan konflik dalam hubungan interpersonal dan kesulitan dalam mencapai tujuan mereka.
Gangguan Kepribadian Borderline (BPD)
Gangguan Kepribadian Borderline (BPD) ditandai dengan perubahan suasana hati yang tiba-tiba dan impulsif, serta ketidakstabilan dalam hubungan interpersonal.
Orang dengan BPD sering kali mengalami ketidakstabilan emosi yang parah, termasuk marah yang hebat dan kesedihan yang mendalam.
Mereka juga sering merasa kosong atau kehilangan identitas. Hal ini dapat menyebabkan masalah dalam hubungan interpersonal dan keinginan untuk bunuh diri.
Gangguan Kepribadian Antisosial (ASPD)
Gangguan Kepribadian Antisosial (ASPD) ditandai dengan perilaku yang tidak memperhatikan hak-hak orang lain dan sering kali melanggar aturan sosial.
Orang dengan ASPD seringkali manipulatif, pembohong, dan tidak memiliki rasa bersalah atas tindakan mereka. Hal ini dapat menyebabkan masalah dalam hubungan interpersonal dan masalah hukum.
Gangguan Kepribadian Paranoid (PPD)
Gangguan Kepribadian Paranoid (PPD) ditandai dengan kecurigaan yang ekstrem terhadap orang lain dan persepsi yang salah terhadap niat mereka.
Orang dengan PPD seringkali merasa bahwa orang lain sedang merencanakan untuk melukai atau memanipulasinya.
Hal ini dapat menyebabkan masalah dalam hubungan interpersonal dan kecemasan yang ekstrem.
Gangguan Kepribadian Obsesif-Kompulsif (OCD)
Gangguan Kepribadian Obsesif-Kompulsif (OCD) ditandai dengan perilaku yang sangat teratur dan kontrol yang ketat terhadap diri sendiri dan orang lain.
Orang dengan OCD seringkali memperhatikan detail kecil dan menghabiskan waktu yang lama untuk memastikan bahwa segala sesuatunya sesuai dengan keinginan mereka.
Hal ini dapat menyebabkan masalah dalam hubungan interpersonal dan kesulitan dalam menyelesaikan tugas-tugas.
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"