KONTEKS.CO.ID –Â Siklus haid biasanya terjadi pada kisaran antara 21 hingga 35 hari dan terjadi sekitar 3 sampai 7 hari, namun saat bulan puasa, ada kemungkinan wanita mengalami haid yang tidak teratur.
Terdapat beberapa pemicu yang membuat haid tidak teratur saat bulan puasa, salah satunya masalah hormon dan perubahan gaya hidup.
Ketika seorang wanita berpuasa, kekurangan nutrisi dan energi dapat memengaruhi kadar hormon dalam tubuhnya, yang dapat mempengaruhi siklus haidnya.
Penyebab Haid Tidak Teratur saat Puasa
Dilansir National Library of Medicine, terdapat sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa terdapat pengaruh puasa Ramadhan terhadap siklus menstruasi. Berikut beberapa alasannya:
1. Pola makan berubah
Saat puasa, frekuensi, waktu, dan porsi makan tentunya tak sama seperti biasanya. Bahkan, jenis-jenis makanan yang dikonsumsi juga berbeda.
Dengan begitu, seseorang akan mengalami perubahan berat badan pada dirinya. Hal ini adalah salah satu penyebab siklus menstruasi tidak teratur.
2. Jam tidur berubah
Saat bulan Ramadhan 2023, wanita perlu bangun dini hari sekitar pukul 2-3 pagi untuk mempersiapkan sahur.
Hal ini tentunya bisa mengganggu jadwal tidur atau berpengaruh terhadap jam tidur. Perubahan jam tidur tersebut dapat membuat siklus menstruasi jadi tidak teratur.
3. Aktivitas sehari-hari berubah
Tak hanya pola makan dan jam tidur, perubahan aktivitas sehari-hari pada bulan Ramadhan juga dapat mempengaruhi siklus menstruasi.
Cara Mengatasi Haid Tidak Teratur saat Ramadhan 2023
1. Konsumsi makanan sehat
Selama bulan puasa Ramadhan, kebanyakan orang biasanya mengonsumsi goreng-gorengan dan makanan tidak sehat lainnya untuk makanan pembuka.
Konsumsi makanan cepat saji, makanan olahan, dan makanan tidak sehat lainnya bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon dalam tubuh dan bisa mengakibatkan menstruasi tidak teratur.
Pastikan mengonsumsi makanan yang mencakup sayuran hijau, buah-buahan, daging merah, ikan, dan makanan yang bernutrisi baik lainnya.
2. Konsumsi suplemen vitamin
Kekurangan vitamin D berkaitan dengan menstruasi yang tidak teratur. Untuk itu, penting bagi untuk mencukupi vitamin D agar menstruasi kembali teratur.
Selain itu, vitamin D juga memiliki banyak manfaat lainnya, termasuk menurunkan risiko penyakit tertentu, membantu menurunkan berat badan, dan mengurangi depresi.
3. Cukup istirahat
Walau perlu menyesuaikan bangun waktu sahur dan memastikan tubuh mendapat waktu istirahat yang cukup dengan tidur lebih cepat di malam hari.
Hal ini dikarenakan, stres fisik atau tubuh kurang beristirahat bisa menjadi penyebab siklus menstruasi terganggu.
4. Rutin olahraga
Meskipun sedang berpuasa, lakukan olahraga ringan di saat sedang puasa.
Namun, bagi wanita yang mengalami masalah kesehatan atau ketidakseimbangan hormon, berpuasa dapat memperburuk kondisinya.
Wanita yang memiliki gangguan makan, anemia, atau kondisi medis lainnya harus berkonsultasi dengan dokter mereka sebelum memutuskan untuk berpuasa.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"