KONTEKS.CO.ID – Aluminium foil tidak hanya dapat digunakan sebagai tempat makanan biasa, tetapi juga untuk memasak dan menyimpan makanan agar lebih tahan lama.
Namun, demi keamanan, mari kita telusuri cara yang benar menggunakan aluminium foil dalam makanan.
Aluminium foil adalah lembaran logam dengan ketebalan rata-rata sekitar 0,2 mm. Karena aluminium foil sangat tipis, mudah dilipat dan digulung, sehingga sering digunakan sebagai pembungkus makanan.
Meskipun dianggap aman untuk penanganan dan penyimpanan makanan, aluminium foil tetap harus digunakan dengan bijaksana. Berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti untuk terus menggunakan aluminium foil demi keamanan pangan.
-Hindari memasak makanan dalam aluminium foil pada suhu yang terlalu tinggi untuk mencegah aluminium masuk ke dalam makanan.
-Hindari memasak makanan asam seperti tomat dan lemon dalam aluminium foil, karena hal ini dapat meningkatkan risiko pencucian aluminium ke dalam makanan.
-Jangan microwave makanan dengan aluminium foil, karena gelombang elektromagnetik dari microwave tidak dapat melewati aluminium, sehingga ada resiko makanan akan matang tidak merata.
-Selain itu, saat Anda menggoreng kentang dalam aluminium foil, disarankan untuk menjaganya agar tetap hangat, setidaknya pada suhu 60 °C, hingga disajikan. Anda juga bisa mendinginkannya langsung di lemari es dengan sedikit membuka kertas kentang.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"