KONTEKS.CO.ID – Gulai maryam populer di kawasan wisata religi Sunan Ampel di Surabaya, Jawa Timur yang menjadi daya tarik para wisatawan yang ingin berziarah sekaligus kulineran.
Terlebih pada bulan Ramadhan, kawasan ini semakin ramai dengan para pengunjung yang datang untuk mencari kudapan buka puasa dan berburu pakaian serta perlengkapan salat.
Gulai maryam disebut sebagai makanan legendaris yang menjadi primadona para pengunjung kawasan wisata Sunan Ampel.
Gulai maryam adalah sajian gulai yang menggunakan kacang hijau sebagai campuran kuahnya. Berbeda dengan gulai pada umumnya, gulai khas Ampel ini memiliki warna hijau kecokelatan dan teksturnya yang lebih kental.
Gulai kambing dengan kacang hijau memang sudah menjadi nilai khas tersendiri masyarakat sekitar wisata religi Sunan Ampel ini.
Biji kacang hijau yang pecah saat matang mampu memberi rasa yang berbeda pada kuah gulai, tentu tidak akan mengecewakan. Adanya kacang hijau pada sajian kuliner satu ini juga membuat tampilannya berbeda dari gulai lainnya.
Jika umumnya gulai hanya berwarna coklat agak oranye, maka khusus gulai ini berwarna hijau kecokelatan dengan tekstur lebih mengental.
Menariknya lagi, tidak ada bau prengus khas kambing dari gulai karena perpaduan bahan-bahan rempah yang kuat.
Bukan hanya itu, cara menikmati gulai ini pun berbeda dengan gulai pada umumnya. Gulai maryam biasanya tidak disajikan dengan nasi, melainkan dengan roti maryam.
Cara menikmati gulai dengan roti maryam sebagai pengganti nasi ini biasanya dengan cara menyobeknya atau sebagai cocolan.
Salah satu yang menjadi favorit para pengunjung adalah gulai maryam Aba Hory. Gulai ini telah eksis selama lebih dari 30 tahun dan menggunakan resep keluarga yang telah diwariskan turun-temurun.
Resep tersebut tidak menggunakan santan dan penyedap rasa, sehingga menciptakan rasa gurih. Rasa gurih berasal dari campuran bumbu rempah kacang hijau dan daging kambing.
Tak heran bila gulai kacang hijau bumbu rempah dengan potongan sate daging kambing dan gurihnya roti maryam menyatu di mulut.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"