KONTEKS.CO.ID – Kendala pembongkaran sebuah rumah yang berdiri di tengah proyek pembangunan Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) Seksi 3B di Limo, Depok terungkap.
Badan Pertanahan Nasional (BPN) Depok mengungkapkan, pembongkaran rumah di tengah jalan Tol Cijago, Depok itu terkendala pembebasan lahan.
Menurut Kepala BPN Depok Indra Gunawan, kendala pembongkaran rumah di tengah Jalan Tol Cijago, Depok itu yakni empat bidang tanah saling berkaitan dan sempat tertukar.
“Ada 4 bidang tanah yang saling berkaitan di sana karena alas hak tanahnya saling tertukar sejak mereka menempati tanah tersebut. Imam Pain, Supartini (alm), Supriyadi dan Hudoyo (alm),” ujar Indra, Rabu 26 Juli 2023.
“Untuk yang almarhum mengumpulkan ahli dan persetujuan ahli waris, itu yang menjadi kendala,” imbuhnya.
Indra memastikan seluruh ahli waris sudah menyetujui ganti rugi yang disodorkan sebelum dilakukan pembongkaran.
“Sudah setuju, karena sebelum dibongkar harus ada surat pernyataan tidak keberatan pembongkaran dan dilakukan pemutusan hubungan hukum,” kata dia.
Kekinian, rumah tersebut sudah rata dengan tanah tepat di depan gerbang Tol Limo 2.
Sebelumnya, sebuah rumah yang berdiri tepat di depan gerbang Tol Limo 2, Depok, Jawa Barat itu viral di media sosial.
Sebelum dibongkar, rumah tersebut satu-satunya yang masih berdiri di atas proyek pembangunan Tol Cijago dengan ketinggian antara 10-12 meter.
“Alhamdulillah, hari ini telah dilakukan proses pembayaran,” ujar Kepala BPN Kota Depok Indra Gunawan, kepada wartawan, dikutip Selasa 25 Juli 2023.
Dikatakan Indra, pembongkaran rumah itu dilakukan oleh kontraktor yang membangun Tol Cijago.
Disebutkan, rumah itu properti satu-satunya yang belum dibongkar imbas pembangunan Tol Cijago lantaran sempat ada masalah dalam proses pembongkarannya.
Menurut informasi, biaya kompensasi yang dibayarkan kepada pemilik lahan sebesar Rp1,392 miliar untuk luas lahan 190 meter persegi.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"