KONTEKS.CO.ID – Polda Metro Jaya menerapkan rekayasa lalu lintas di kawasan sekitar Istana Negara, imbas demonstrasi massa buruh, Rabu 12 Oktober 2022.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman mengatakan, sejumlah ruas jalan menuju Istana Negara dan di sekitar Monumen Nasional (Monas) akan ditutup untuk pengamanan.
Pengendara pun diimbau mencari jalur-jalur alternatif.
“Pada hari ini, Rabu, 12 September 2022 Ditlantas Polda Metro Jaya memberlakukan alih arus seputar Istana Negara dalam rangka kegiatan penyampaian pendapat di seputaran Istana Negara,” ujar Latif dalam keterangannya kepada wartawan.
Rekayasa lalu lintas di kawasan Istana Negara dan Monas mulai diterapkan pukul 11.00 WIB.
“Dimulai pukul 11.00 WIB sampai dengan selesai. Diimbau bagi pengguna jalan agar mencari jalur alternatif lain,” kata Latif.
Dijelaskan, Jalan Medan Merdeka Barat dari dan menuju Istana Negara akan ditutup.
Arus lalu lintas dari arah Bundaran Hotel Indonesia (HI) akan diarahkan menuju Jalan Budi Kemuliaan atau berbelok ke Jalan Medan Merdeka Selatan.
Selain itu, ruas Jalan Majapahit dan Jalan Medan Merdeka Utara yang berada tepat di sebelah Istana Negara juga ditutup.
Arus lalu lintas dari arah Jalan Raya Hayam Wuruk menuju Jalan Majapahit atau Jalan Medan Merdeka Utara dialihkan ke Jalan Juanda atau ke Jalan Suryopranoto.
“Kemudian lalu lintas dari arah Jalan Abdul Muis menuju Jalan Gajah Mada (via Jalan Majapahit) dialihkan ke Jalan Tanah Abang Satu,” kata Latif.
Pengendara di Jalan Veteran Raya juga tidak bisa berbelok ke Jalan Medan Merdeka Utara, dan akan diarahkan lurus hingga ke Simpang Harmoni.
Sementara itu, rekayasa lalu lintas dari kawasan Tugu Tani menuju Jalan Medan Merdeka Utara bersifat situasional.
Jika diberlakukan, para pengendara diarahkan ke Jalan Perwira saat berada di Jalan Medan Merdeka Timur dan tidak bisa berbelok ke Jalan Medan Merdeka Utara.
“Arus lalin dari Tugu Tani menuju Medan Merdeka Utara dialihkan ke Jalan Perwira bersifat situasional,” pungkas Latif.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"