KONTEKS.CO.ID – Kualitas udara di Jakarta masih masuk kategori tidak sehat, pada Senin 11 September 2023 pagi.
Menukil Situs IQAir, DKI Jakarta menempati urutan kedua kota paling berpolusi di dunia.
Situs IQAir menulis, indeks kualitas udara Jakarta berada pada angka 162, pada Senin 11 September 2023 pukul 08.35 WIB.
“Konsentrasi PM2.5 di Jakarta saat ini 15,5 kali nilai panduan kualitas udara tahunan WHO,” tulis situs IQAir.
Angka kualitas udara di Jakarta didapat dari 27 kontributor, termasuk dari PurpleAir, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), AirNow, serta Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Sementara, cuaca di Jakarta kabut polusi dengan suhu 28 derajat celcius dan kelembapan 59 persen.
Kemudian kecepatan angin 9,3 kilometer per jam.
Sementara, peringkat pertama kota dengan kualitas udara terburuk adalah Dubai, Uni Emirat Arab dengan indeks kualitas di angka 169.
Peringkat ketiga, Johannesburg, Afrika Selatan dengan indeks kualitas udara di angka 153.
IQAir merekomendasikan agar warga mengenakan masker saat berada di luar ruangan, menyalakan penyaring udara, menutup jendela untuk menghindari udara luar yang kotor dan menghindari aktivitas di luar ruangan.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"