KONTEKS.CO.ID – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jakarta Selatan menggelar aksi tolak dinasti politik rezim Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin, 11 Desember 2023. Mereka menganggap rezim ini telah mengkhianati Pancasila.
GMNI Jakarta Selatan menilai kalau rezim  Jokowi dianggap tidak mampu memimpin negara. Hal ini terbukti karena demokrasi di Indonesia belakangan ini kian memburuk.
Aksi GMNI digelar di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, dan dilaksanakan guna memperingati Hari HAM dan Hari Anti Korupsi.
“Rezim Jokowi telah mengkhianati demokrasi, pelanggaran HAM di mana-mana, hal itu terbukti betapa buruknya Jokowi memimpin bangsa ini,” ujar orator dalam orasinya.
Selain itu, masa aksi juga menyinggung soal dinasti politik Jokowi yang melanggengkan kekuasaannya. Diketahui, anak sulung dari Jokowi yakni Gibran Rakabuming Raka menjadi salah satu cawapres mendampingi capres Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Cara yang ditempuh juga mengkhianati konstitusi.
“Maka dari itu kita suarakan dinasti politik, tolak dinasti politik” ujar orator. “Tolak, tolak, tolak,” jawab masa aksi.
Lebih lanjut, GMNI Jakarta Selatan juga meyinggung intimidasi terhadap para aktivs hingga relawan pada Pilpres 2024 yang terjadi baru-baru ini.
“Hentikan intimidasi terhadapa aktivis, kepala desa, pengusaha, dan relawan capres-cawapres pilpres 2024,” ujar orator.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"
