KONTEKS.CO.ID – Video detik-detik seorang perempuan bercadar hitam dan berkerudung biru mencoba menerobos Istana Negara beredar luas.
Aksi penerobosan perempuan bercadar itu terjadi pada Selasa, 25 Oktober 2022 sekitar pukul 07.00 WIB.
Dalam video berdurasi 42 detik yang diterima Konteks.co.id, terlihat awalnya perempuan bercadar itu berdiri di samping tembok Istana.
Sejurus kemudian, perempuan itu langsung mengeluarkan senjata api yang diketahui jenis FN dan menodongkan ke petugas pengamanan.
Perempuan itu kemudian berlari ke arah samping dan meloncat traffic blok atau pembatas jalan.
Dua orang petugas pengamanan kemudian langsung melakukan pengejaran dan menangkap perempuan itu di sisi tembok lainnya.
Tampak, perempuan itu juga mengenakan tas berwarna hitam di lengan kanannya.
Sebelumnya, dalam video yang diunggah di akun Instagram @livers_polri tampak sejumlah anggota polisi dan Paspampres menangkap seorang perempuan dengan pakaian berwarna hitam, dan bercadar warna biru muda.
Dari kronologis yang beredar, Anggota sat gatur saat melakukan tugas rutin pelayanan masyarakat penjagaan dan pengaturan di sekitar istana presiden.
Kemudian ada seorang perempuan berjalan kaki dari harmoni mengarah ke Jalan Medan Merdeka Utara.
Tepat di pintu masuk Istana dan menghampiri anggota Paspampres yang sedang siaga dengan menodongkan senjata api pistol jenis FN.
Dengan sigap anggota sat gatur an Aiptu Hermawan, Briptu Krismanto dan Bripda Yuda mengamankan perempuan tersebut dengan merebut senpi dari tangan wanita tersebut.
Dari video yang beredar, petugas mengamankan bungkusan plastik warna putih dan benda serupa buku bernawa merah muda yang dikeluarkan dari tas yang dibawa perempuan tersebut.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, pihaknya sedang mendalami motif perempuan bercadar itu mencoba menerobos ke Istana.
Saat ini, kata Zulpan, perempuan bercadar itu sudah dibawa ke Mapolda Metro Jaya setelah sebelumnya dibawa ke Mapolres Jakarta Pusat.
“Saat ini sudah dibawa ke Polda Metro Jaya dalam rangka pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui motif yang bersangkutan,” ujar Zulpan.
Polisi juga akan mendalami asal-usul senjata api jenis FN yang dibawa perempuan dan sempat ditodongkan ke petugas pengamanan Istana.
Menurut Zulpan, perempuan bercadar tersebut belum sempat masuk ke Istana lantaran terlebih dahulu ditangkap petugas pengamanan.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"