KONTEKS.CO.ID – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau pembangunan rumah pompa di Jalan Kemang Raya, Bangka, Mampang, Jakarta Selatan, Kamis 11 Januari 2024.
Pembangunan rumah pompa yang ditinjau Heru Budi Hartono tersebut untuk meminimalisir genangan air di sekitar kawasan tersebut.
Heru Budi Hartono mengatakan, pembangunan rumah pompa tersebut masih menunggu rampung secara fisik.
Rumah pompa itu memiliki tiga fasilitas unit prasarana pengendali banjir. Targetnya, rampung pada Maret 2024.
“Pompa di sini juga sudah siap. Jadi tinggal menunggu rampung fisik yang akan rampung pada Maret mendatang,” ujar Heru di lokasi, Kamis 11 Januari 2024.
Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) itu mengungkapkan, Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta akan mengontrol pengoperasian rumah pompa tersebut serta perawatannya.
“Pengurasan Kali Krukut merupakan perawatan rutin yang dilakukan Dinas SDA DKI,” kata Heru.
Sementara itu, di lokasi yang sama, Pelaksana Tugas (Plt) Kepada SDA DKI, Ika Agustina mengaku, pihaknya telah menambah dua unit pompa dengan kapasitas 1.000 liter per detik.
Lalu, unit pompa harian berkapasitas 250 liter per detik.
“Sebelumnya, kami juga sudah pasang dua pompa stasioner berkapasitas 500 liter di rumah pompa eksisting. Penambahan pompa ini akan mengurangi genangan di kawasa Kemang dan sekitarnya,” kata Ika.
Menurut Ika, bersama lima Sudin SDA di wilayah pihaknya terus melakukan pengurasan saluran dan kali.
Pihaknya, kata Ika, sudah menyiapkan 500 pompa staioner dan 200 unit mobile di 200 titik dengan kondisi siap beroperasi.
Ika mengaku optimistis infrastruktur drainase di Jakarta akan siap dalam mengatasi genangan air ketika curah hujan yang turun sekitar 100 milimter dengan jangka waktu empat jam.
Ika pun mengimbau warga agar tidak membuang sampah sembarangan ke dalam saluran maupun kali.
“Sehingga pompa pengendali dapat berfungsi optimal mengatasi genangan,” pungkasnya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"
