KONTEKS.CO.ID – BPBD DKI Jakarta melakukan sejumlah upaya mitigasi di sekitar lokasi tempat pemungutan suara (TPS). Hal itu untuk mendukung penyelenggaraan Pemilu, pada Rabu, 14 Februari 2024.
Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan, personel Tim Reaksi Cepat (TRC) telah berkoordinasi dengan para pihak kelurahan untuk mengantisipasi penempatan lokasi TPS. Kemudian, tidak menempatkan TPS berdekatan dengan aliran sungai yang rawan banjir.
BPBD juga aktif di tim posko bersama di tingkat kelurahan. Menyiapkan sejumlah upaya mitigasi dalam mendukung penyelenggaraan Pemilu Serentak 2024.
BPBD DKI Jakarta juga berkoordinasi dengan KPU DKI Jakarta untuk membahas pemetaan beberapa titik TPS yang berlokasi di daerah rawan banjir.
Hasil pemetaan KPU DKI Jakarta, terdapat 2.841 TPS dari 30.766 TPS di DKI Jakarta.
“Untuk data pemetaan lokasi rawan banjir belum ada update dari KPU DKI. Sehingga masih menggunakan data TPS rawan banjir sebanyak 2.841 lokasi TPS.” ujar Isnawa saat dikonfirmasi, pada Selasa, 6 Februari 2024.
Isnawa menuturkan, pihaknya akan secara langsung terlibat dalam tim piket bersama posko pemilu. Baik dalam tingkat provinsi ataupun tingkat kelurahan.
Selanjutnya, sarana serta prasarana penanggulangan bencana seperti perahu, tenda, dan lain-lainnya telah disiagakan sebagai pendukung berjalannya Pemilu 2024. (Laporan Bintang Samuel Simanjuntak – Jurnalis Magang)***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"