KONTEKS.CO.ID – Koalisi Orang Muda dan Masyarakat Sipil (Kommas) Jakarta mendesak Pemprov DKI Jakarta untuk fokus meningkatkan kualitas hidup warga.
Kritik tersebut Kommas sampaikan lantaran kebijakan Pemprov DKI soal pembelian lima unit sepeda motor gede (moge) listrik baru hingga Rp6.354.750.000.
“Kami mendesak Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membatalkan keputusan ini dan berfokus pada peningkatan kualitas hidup warga Jakarta, bukan pada pembelian kendaraan mewah untuk pejabat tinggi,” kata Kommas Jakarta dalam keterangan tertulis yang diterima KONTEKS.CO.ID, Kamis, 28 Maret 2024.
Kendaraan tersebut untuk petugas Patwal dari Dinas Perhubungan (Dishub) dan khususnya untuk pengawalan gubernur terpilih dalam Pilkada 2024.
Kommas Jakarta juga menuntut Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mengalokasikan dana tersebut sebagai program prioritas dalam mendukung kesejahteraan masyarakat.
“Kommas Jakarta menekankan bahwa anggaran tersebut dapat digunakan untuk program-program yang lebih bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.
Salah satu program itu yakni pembangunan fasilitas kesehatan yang lebih baik dan terjangkau dan peningkatan akses pendidikan berkualitas untuk semua warga.
“Termasuk program pendidikan jarak jauh, maupun pengembangan infrastruktur publik yang dapat memperbaiki kualitas hidup warga, seperti jalan dan fasilitas transportasi,” imbuhnya.
Berikut Kommas Jakarta merinci program publik di Jakarta yang dapat dibiayai dengan anggaran Rp 6,3 Miliar beserta perkiraan biayanya:
1. Pendidikan
- Pengembangan PAUD: Rp 1 Miliar (meningkatkan kualitas dan akses pendidikan bagi anak usia dini, membangun dan merenovasi PAUD, dan melatih guru PAUD).
- Beasiswa bagi siswa berprestasi: Rp 500 Juta (memberikan bantuan pendidikan bagi siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu dan meningkatkan motivasi belajar siswa).
- Peningkatan kualitas guru: Rp 500 Juta (melatih guru untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dan profesional dan memberikan penghargaan bagi guru berprestasi).
2. Kesehatan
- Peningkatan pelayanan kesehatan: Rp 2 Miliar (meningkatkan kualitas dan akses pelayanan kesehatan bagi masyarakat, membangun dan merenovasi puskesmas, dan menyediakan obat-obatan dan peralatan medis.
- Program kesehatan masyarakat: Rp 1 Miliar (melaksanakan program kesehatan masyarakat, seperti imunisasi, fogging, dan penyuluhan kesehatan serta meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan).
3. Lingkungan Hidup
- Penghijauan: Rp 500 Juta (menanam pohon di taman, jalan, dan area publik lainnya, serta meningkatkan kualitas udara dan mengurangi polusi).
- Pengolahan sampah: Rp 500 Juta (meningkatkan sistem pengolahan sampah agar lebih efektif dan ramah lingkungan serta mengurangi pencemaran lingkungan akibat sampah).
4. Sosial
- Bantuan sosial bagi warga kurang mampu: Rp 1 Miliar (nemberikan bantuan sosial kepada warga kurang mampu, seperti lansia, anak yatim piatu, dan penyandang disabilitas serta meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat).
- Pemberdayaan masyarakat: Rp 500 Juta (melaksanakan program pemberdayaan masyarakat, seperti pelatihan keterampilan dan bantuan modal usaha serta meningkatkan kemandirian masyarakat).***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"