KONTEKS.CO.ID – Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi meminta para anggota dewan Kebon Sirih fokus membahas perubahan status DKI Jakarta menjadi Daerah Khusus Jakarta.
Sebagai informasi, saat ini DPRD DKI Jakarta tengah menggelar rapat kerja (raker) membahas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) tahun anggaran 2023 di Grand Cempaka Resort and Convetion, Bogor, Jawa Barat pada 24-26 April 2024.
Rapat tersebut membahas pertanggungjawaban anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) antara legislatif dan jajaran dari tiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Pras sapaan karibnya mencontohkan, Komisi A harus fokus membahas soal lima persen APBD untuk kelurahan.
“Itu harus diperdalam, siapa yang bertanggung jawab. Karena ini bukan uang kecil,” ujar Pras di Grand Cempaka, Bogor, Jawa Barat, pada Kamis, 25 April 2024.
Selain itu Pras meminta para anggota DPRD untuk mempertanyakan laporan serapan anggaran yang belum selesai.
Sehingga, pihaknya secara berkelanjutan dapat mengawasi penggunaan anggaran di tengah kondisi ekonomi yang sedang tidak baik.
“Apalagi ekonomi kita lagi enggak bagus,” katanya lagi.
Sekadar informasi, Kegiatan rapat yang membahas anggaran di Puncak, Bogor sebenarnya bukan sekali ini saja dilaksanakan. Pertama kali rapat berlangsung pada tahun 2020 lantaran sedang terjadi pandemi Covid-19.
Alasannya, penerapan protokol kesehatan bisa lebih maksimal di kompleks hotel ini ketimbang gedung DPRD DKI.
Kendati demikian, rapat terus dilakukan setiap tahunnya di Hotel Grand Cempaka, Puncak, meski pandemi Covid-19 sudah berakhir.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"