KONTEKS.CO.ID – Beredar video sopir mobil pikap diminta Rp50 ribu oleh oknum polisi lalu lintas saat melanggar putar balik.
Video tersebut terekam dashcam mobil pikap itu sendiri. Dalam narasi yang beredar, sopir pikap tersebut terlalu fokus kepada Google Maps sehingga tidak memperhatikan rambu ketika dia memutar balik kendaraan.
Saat putar balik tiba-tiba datang Polantas menghentikan mobilnya.
“Ini nggak boleh, masih sejam lagi,” kata polisi tersebut kepada sopir pikap.
“Disuruh lihat Map doang ini pak,” jawab sopir pikap itu.
“Mau dibantu apa?” tanya polisi tersebut.
“Cepat jalan, jangan lama-lama. Lima puluh aja, jangan receh,” kata polisi itu.
Kemudian, sopir tersebut mengambil uang dari tasnya dan menyerahkan kepada polantas tersebut.
“Hati-hati ya,” kata polisi setelah diberi uang.
Langsung Dinonaktifkan
Polda Metro Jaya langsung menonaktifkna oknum polantas tersebut.
Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar dalam akun X TMC Polda Metro Jaya menyampaikan permohonan maaf atas kejadian tersebut.
“Mohon maaf atas prilaku oknum anggota kami, pelanggaran oleh oknum tersebut akan kami tindak lanjuti sesuai prosedur dan oknum tersebut akan segera kami nonaktifkan dari tempat tugasnya saat ini,” kata Fahri di akun X TMC Polda Metro, Senin 12 Agustus 2024.
Fahri menyampaikan hal itu menjawab postingan netizen di akun X yang mengunggah video dashcam kejadian tersebut.
Dia pun berterima kasih atas masukan netizen tersebut.
“Terima kasih atas saran dan masukannya,” ucapnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"