KONTEKS.CO.ID – Sebuah video viral yang memperlihatkan mobil berpelat TNI mengisi bahan bakar minyak (BBM) pertalite di salah satu SPBU, beredar di media sosial.
Dalam video viral itu, mobil berpelat TNI itu mengisi pertalite di SPBU rest area sebelum keluar pintu exit tol Jatiwaringin, Bekasi, Jawa Barat, pada Senin 16 Januari 2023.
Kepala Penerangan Pusat Kesenjataan Kavaleri (Pussenkav) Mayor Kav Wahyu Nurdin membenarkan mobil pelat TNI yang mengisi pertalite di SPBU tersebut.
Kata Wahyu, mobil dinas itu dikendarai oleh Yonatan William, putra Mayjen TNI (Purn) Mindarto.
Menurut Wahyu, saat kejadian, Yonatan tidak mengerti aturan mobil pelat dinas TNI tidak diperbolehkan mengisi BBM bersubsidi di SPBU.
“Sehingga dia membuka pelat dinas dan mengganti dengan pelat sipil yang ada di mobil tersebut,” kata Wahyu dalam keterangannya, Selasa 24 Januari 2023.
Wahyu mengatakan, pelat nomor TNI tersebut diterbitkan saat Mayjen (Purn) Mindarto masih berdinas Pussenkav.
“Saat ini, pelat nomor tersebut sudah tidak berlaku karena yang bersangkutan sudah memasuki masa pensiun,” kata Wahyu.
Wahyu menyebut, pelat Dinas TNI AD dengan nomor 90186-32 telah diserahkan ke Pomdam III/Siliwangi pada Senin 23 Januari 2023.
Adapun Yonatan merupakan mahasiswa yang saat ini kuliah di Australia. Ia sedang berada di Indonesia ketika peristiwa itu terjadi.
Dalam keterangan terpisah, Yonatan juga telah menyampaikan permohonan maaf peristiwa tersebut.
“Saya meminta maaf atas ketidaktahuan saya atau ketidak-aware-an saya atas penggunaaan mobil dinas seperti bahan bakar mana yang bisa digunakan di mobil dinas dan peraturan untuk tidak melepas pelat di tempat umum,” kata Yonatan.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"