KONTEKS.CO.ID – Angin puting beliung yang menerjang Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menyebabkan 51 rumah dan sebuah masjid rusak, Minggu 2 April hingga Senin 3 April 2023.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bekasi Muchlis mengatakan, angin puting beliung di Kabupaten Bekasi itu juga menyebabkan ratusan jiwa terdampak.
“Data sementara ada 51 rumah dan sebuah masjid yang rusak. Kemudian, puluhan kepala keluarga dengan total ratusan jiwa terdampak,” kata Muchlis soal dampak puting beliung di Kabupaten Bekasi, Selasa 4 April 2023.
Puluhan rumah yang rusak itu tersebar di Kecamatan Babelan dan Kecamatan Setu.
“Hujan deras disertai angin yang cukup kencang di wilayah Kabupaten Bekasi sehingga menyebabkan kerusakan pada rumah warga dan masjid,” ujar Muchlis menukil Antara.
“Kemudian ada pula pohon yang tumbang serta beberapa jaringan kabel PLN ikut terputus,” imbuhnya.
Sebanyak 51 keluarga yang terdiri atas 173 jiwa terkena dampak.
Di Babelan, ada 7 titik musibah yang terpusat di Desa Babelan Kota, yakni wilayah RT 14 RW 03, RT 17 RW 03, RT 18 RW 03, RT 22 RW 03, RT 21 RW 02, RT 03 RW 04, dan RT 11 RW 04.
Dari 7 titik itu, 31 unit rumah rusak dengan rincian 8 unit rumah rusak ringan, 17 rusak sedang, dan 6 rusak berat.
“Di Kecamatan Babelan, sebanyak 93 jiwa dari 31 kepala keluarga terdampak. Selain itu, angin puting beliung juga menumbangkan empat pohon serta memutus jaringan kabel PLN,” ungkapnya.
Sementara di Kecamatan Setu, angin puting beliung merusak 20 rumah serta satu bangunan masjid dengan rincian 14 unit bangunan rusak ringan dan 7 unit rusak berat.
Selain dua wilayah itu, BPBD Kabupaten Bekasi mendapatkan informasi bahwa angin puting beliung juga terjadi di wilayah Metland Cibitung.
“Warga juga sudah membersihkan dan memperbaiki material atap yang rusak secara gotong royong. Kami juga sudah menyalurkan bantuan logistik kepada warga terdampak,” tandasnya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"