KONTEKS.CO.ID – Wakil Presiden Ma’ruf Amin sudah meminta penjelasan dari Menkopolhukam Mahfud MD dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Istana Wakil Presiden pada Selasa, 4 Juli 2023. Pertemuan ini untuk membahas permasalahan yang ada di Ponpes Al-Zaytun.
Dalam keterangannya, Wapres Ma’ruf Amin meminta agar penyelesaian dan polemik yang terjadi di Ponpes Al-Zaytun dapat segera diselesaikan. Terutama untuk memastikan ada atau tidaknya penyimpangan.
“Saya meminta polemik Pondok Pesantren Al-Zaytun di Jawa Barat untuk segera diselesaikan. Saya juga meminta agar dalam penanganannya tetap memperhatikan hak-hak pendidikan para santri,” kata Ma’ruf Amin melalui akun Instagramnya pada Rabu, 5 Juli 2023.
Wapres Ma’ruf Amin juga menyampaikan bahwa kemungkinan tidak akan dilakukan pembubaran terhadap Ponpes Al-Zaytun. Menurutnya, pembinaan harus dilakukan meski proses hukum tetap dilakukan.
Dalam Forum CSR Indonesia di Soehanna Hall, Jakarta The Energy Building SCBD, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Ma’ruf Amin menyampaikan bahwa proses hukum sedang berjalan terkait dengan dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Panji Gumilang.
Meski banyak masukan bahwa Ponpes Al-Zaytun dibubarkan, tapi menurutnya hal itu perlu pertimbangan yang lebih matang. Keputusan harus juga melihat para santri di pesantren itu. Karena itu, pembinaan akan menjadi pertimbangan utama agar akidah dan pemahaman kebangsaan di tempat itu dapat diluruskan.
“Pesantrennya ini memang masyarakat ingin banyak membubarkan, menutup. Tetapi memang ada pertimbangan bahwa di situ banyak santri, cukup besar ya. Ini perlu dibina, perlu supaya diluruskan, akidahnya diluruskan, pemahamannya diluruskan, apa namanya komitmen kebangsaannya diluruskan nanti semuanya itu,” kata Wapres Ma’ruf Amin.
Karena itu, akan ada sejumlah alternatif jalan keluar untuk menyelesaikan persoalan yang terjadi di Ponpes Al-Zaytun. Pembinaan perlu dilakukan agar pendidikan di pesantren itu dapat terus dijalankan.
“Tapi tetap harus sesuai dengan akidahnya yang benar, juga sesuai dengan sistem kita. Berbangsa dan bernegara,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Wapres Ma’ruf Amin meminta masyarakat untuk mempercayakan masalah ini kepada pemerintah. Saat ini, Menko Polhukam masih melakukan penangan terhadap yang terjadi di Ponpes Al-Zaytun.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"