KONTEKS.CO.ID – Partai Demokrat buka suara suara soal terkait pernyataan cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Cak Imin menyatakan bahwa food estate merupakan yang gagal di era pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, menilai, pernyataan Cak Imin terlalu politis.
“Pernyataan Cak Imin dalam merespon food estate bisa dipastikan tendesinya politis, bukan pernyataan teknokratik,” kata Kamhar kepada wartawan, Minggu, 3 Desember 2023.
Dia menjelaskan, food estate merupakan kebijakan yang lahir dari ikhtiar dalam mewujudkan ketahanan dan kedaulatan pangan.
Sebagai negara yang memiliki sumber daya dasar agraris dan negara dengan populasi nomor empat terbesar di dunia. Maka, kata Kamhar, mewujudkan Indonesia berdaulat pangan menjadi imperatif.
“Kita memiliki daya dukung alam berupa sumber daya lahan, sumber daya air, dan agroklimat yang memadai untuk berswasembada berbagai komiditi pangan,” kata Kamhar.
Dia mengatakan, jika Indonesia terus bergantung pada impor dalam memenuhi komidit akan sangat beresiko.
Sebab, ada beberapa pangan komoditi yang sensitif secara politik, karena menyangkut hajat hidup rakyat.
Oleh karenanya, sebagai negara dengan populasi terbesar keempat di dunia, permintaan dalam jumlah besar pastinya akan berpengaruh terhadap harga pasar.
“Akan sangat mempengaruhi ketersediaan dan harga di pasar di dunia,” kata Kamhar.
“Apalagi saat ini banyak negara-negara penghasil pangan yang menahan komoditinya untuk ekspor, setidaknya ada 20-an negara,” tutup Kamhar. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"