KONTEKS.CO.ID – Calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menghadiri Konsolidasi Pemenangan Prabowo-Gibran di Sentul International Convention Center (SICC) Bogor pada Minggu, 10 Desember 2023. Acara digelar dengan tema Waktunya Indonesia Maju.
Dalam kesempatan ini, Gibran tampil dengan membawa sesuatu yang dianggap sebagai gagasan yang konkrit. Kata Gibran, gagasan yang dibawanya bukan teori maupun retorika.
“Ini saya mau memperkenalkan program makan siang gratis dan susu gratis untuk anak-anak kita,” ujar Gibran yang di hadapannya ada menu makan siang dan susu.
Gibran kemudian menjawab bahwa programnya mendapat tanggapan yang nyinyir dari sebagian orang.
“Ini memang banyak yang nyinyir ya. Tapi bapak ibu harus tahu, program makan siang gratis dan susu gratis ini sudah ada di 76 negara. Sudah dirasakan manfaatnya oleh lebih dari 400 juta anak. Jadi ini bukan program yang mengada-ada. Untuk menuju Indoensia emas harus kita siapkan juga generasi emasnya,” kata Gibran.
Selain itu, Gibran juga menjawab mengenai tudingan-tudingan yang menyebut kalau dirinya bersama Prabowo Subianto hanya joget-joget saja, dan jarang menyampaikan ide dan gagasan. Menurut Gibran, apa yang salah dengan joget, apa yang salah dengan gembira.
“Emangnya apa yang salah dengan joget, apa yang salah dengan gembira. Sekarang saya tanya, boleh tidak masyarakat hidup gembira,” tanya Gibran kepada simpatisan yang hadir.
“Boleh,” jawab simpatisan.
“Boleh tidak masyarakat makin sejahtera, Boleh tidak masyakat makin bahagia,” tanya Gibran lagi.
Gibran kemudian menyampaikan bahwa tantangan bangsa saat ini memang tidak mudah. Namun kesempatan bagi bangsa ini makin terbuka. Terutama untuk anak muda.
Karena itu, dirinya bersama Prabowo Subianto akan fokus mencetak generasi muda yang tangguh dalam bidang digital. Generasi yang mampu menjawab tantangan jaman.
“Ke depan tantangannya memang tidak mudah, tapi kesempatannya makin terbuka. Terutama untuk anak-anak muda, Makanya kita akan fokuskan hilirisai digital, ini untuk menjawab tantangan jaman,” katanya.
Gibran menambahkan, dirinya bersama Prabowo akan mencetak anak-anak yang ahli bidang AI, big data, blokchain, cyber security, ahli crypto, sampai ahli bio teknologi.
“Kita siapkan, anak-anak SMK yang ahli artificial intelelligence, kita siapkan jago-jago big data analytic, kita siapkan ahli-ahli blockchain, kita siapkan ahli-ahli cyber security, kita siapkan ahli-ahli crypto, kita siapkan juga ahli bidang bio teknologi, dan sebagainya,” ujar Gibran.
Gibran yang biasanya irit bicara, pada kesempatan kali ini memang lebih banyak bicara. Meski tampil tidak lebih dari 5 menit, Gibran menyampaikan mengenai upayanya untuk memajukan anak muda Indonesia.
“Kita juga mau santri-santri yang pintar perbankan syariah, santri yang pintar digital marketing, kita siapkan feature talent dan feature skill. Kita harus siapkan semua itu,” kata Gibran.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"