KONTEKS.CO.ID – Prabu Revolusi dianggap tidak memiliki strategi mumpuni sehingg dipecat dari Deputi Komunikasi 360 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud.
Juru Bicara (Jubir) TPNÂ Ganjar-Mahfud, Chico Hakim, menilai, Deputi Komunikasi 360 TPN selama dipimpin Prabu Revolusi tidak pernah memunculkan ide-ide strategis.
“Tentu salah satu alasan Prabu diberhentikan dari jabatannya sebagai deputi karena kurang munculnya strategi yang punya keunggulan selama dia pimpin Kkedeputian,” kata Chico Senin, 18 Desember 2023.
Dia mengungkapkan Prabu memiliki kekurangan dalam mengelola manajemen komunikasi.
“Ada kekurangan dalam kemampuan manajerial dia,” jelas Chico.
Kendati begitu, kata Chico, jurnalis senior itu merupakan sosok yang memiliki integritas dan menjunjung tinggi moral dan etika.
“Tapi Prabu Revolusi adalah sosok yang punya cukup integritas dan menjunjung tinggi moral dan etika,” kata Chico.
Terkait isu bergabungnya Prabu ke TKN setelah dipecat TPN, menurut Chico, hal itu langkah yang tidak elok.
“Kalau benar begitu, saya rasa kurang elok juga,” ujar Chico.
Dia menambahkan, dalam perjanjian, TPN pada dasarnya tidak pernah melarang Prabu untuk berlabuh ke pendukung paslon lain.
“Mungkin tidak ada dalam perjanjian tertulis antara TPN dengan yang bersangkutan, yang melarang pindah setelah diberhentikan,” kata Chico. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"