KONTEKS.CO.ID – Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan dua Bibit Siklon Tropis terpantau bergerak di dua wilayah berbeda di sekeliling wilayah Indonesia yakni Bibit Siklon Tropis 94P dan Bibit Siklon Tropis 18W.
Bibit Siklon Tropis 94P terpantau berada di kawasan Teluk Carpentaria, tepatnya pada koordinat 12,5° LS dan 136,8° BT.
“Kecepatan angin maksimum 15 knots dan tekanan udara minimum 1006,0 hPa dan bergerak ke arah Barat Laut,” tulis akun @infobmkg pada Kamis, 21 Desember 2023.
Sedangkan Bibit Siklon Tropis 18W terpantau berada di kawasan Laut China Selatan, pada koordinat 7,6° LU dan 111,9° BT.
“Kecepatan angin maksimum 20 knots dan tekanan udara minimum 1008,6 hPa bergerak ke arah Barat Daya,” imbuh akun @infobmkg.
BMKG memprediksi bahwa kedua bibit siklon tropis untuk tumbuh menjadi siklon tropis berada dalam kategori rendah selama 24 jam ke depan.
Selain itu, BMKG juga memprakirakan bahwa kedua bibit siklon ini akan berdampak secara tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia diantaranya hujan sedang hingga lebat serta gelombang laut tinggi.
Dampak Bibit Siklon 94P
Hujan Sedang – Lebat
• Maluku
• Papua bagian selatan
Gelombang Laut Tinggi
Moderate Sea (1,25 – 2,5 meter)
• Laut Arafuru
Dampak Bibit Siklon 18W
Hujan Sedang – Lebat
• Sumatera Utara
• Sumatera Barat
• Sumatera Selatan
• Riau
• Kelulauan Riau
• Jambi
• Kepulauan Bangka Belitung
• Kalimantan Barat
Gelombang Laut Tinggi
Moderate Sea (1,25 – 2,5 meter)
• Laut Natuna
Rough Sea (2,5 – 4,0 meter)
• Perairan Kepulauan Anambas
• Perairan barat dan utara Kepulauan Natuna
• Perairan selatan Kepulauan Natuna hingga Pulau Midai
• Perairan Pulau Subi hingga Serasan
Very Rough Sea (4,0 – 6,0 meter)
• Laut Natuna Utara
“Hati-hati beraktivitas di luar rumah,” pungkasnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"