KONTEKS.CO.ID – Direktur Eksekutif Studi Demokrasi Rakyat (SDR), Hari Purwanto menilai, di era pemerintahan Presiden Jokowi, demokrasi berjalan mundur.
Hari menegaskan, kemuduran demokrasi ini tidak boleh terus berlanjut.
“Kemunduran demokrasi di akhir era pemerintahan Presiden Joko Widodo tidak boleh dibiarkan terus terjadi,” kata Hari kepada KONTEKS.CO.ID, Rabu, 27 Desember 2023.
Dia menjelaskan, Indonesia memiliki sejarah yang cukup panjang untuk menjadi negara demokratis. Perjuangan itu sejak era Orde Baru (Orba),
“Harus terus dipertahankan,” kata Hari.
Dia mengatakan, kemunduran demokrasi ini harus menjadi perhatian seluruh masyarakat Indonesia.
“Dibutuhkan adanya bangunan gerakan pro demokrasi untuk menyelamatkan demokrasi,” kata Hari.
Selain itu, momentum Pemilu Serentak 2024 ini harus menjadi indikator dalam meningkatkan indeks demokrasi di Indonesia.
“Menjadi politik elektoral sebagai momentuk dan media untuk mengoreksi semua bijakan dan langkah politik Presiden Joko Widodo yang memundurkan capaian politik Reformasi 1998 tersebut,” tutup Hari. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"