KONTEKS.CO.ID – Berdasarkan survei terbaru LSI Denny JA, elektabilitas pasangan Anies-Muhaimin (AMIN) menyalip Ganjar-Mahfud.
Elektabilitas antara AMIN dan Ganjar-Mahfud selisih 2% lebih baik. Perolehan elektabilitas pasangan nomor urut 1 sebesar 25,3%. Sedangkan, pasangan Ganjar-Mahfud 22,9%.
Jadi, perbedaan perolehan elektabilitas AMIN dengan Ganjar-Mahfud sebesar 2,4%.
Sementara itu, elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran 43,3%. “Yang kita lihat tren dari Ganjar-Mahfud memang trennya selalu mengalami penurunan dan merosot di bawah 27 persen,” ujar Direktur LSI Denny JA, Adjie Alfaraby, mengutip, Sabtu 30 Desember 2023.
Adjie mengatakan, sebelum penetapan capres-cawapres survei Ganjar-Mahfud sangat signifikan sebesar 37,9% di bulan September 2023. Namun, pasca penetapan capres-cawapres elektabilitasnya mengalami penurunan.
“Jadi tren pasangan nomor urut 3 mengalami penurunan dari tiga survei setiap bulannya yang telah kami lakukan,” kata Adjie.
“Dukungan terhadap Anies-Muhaimin mengalami kenaikan dan saat ini mampu melewati pasangan Ganjar-Mahfud,” klaimnya.
Sekadar informasi, Survei LSI Denny JA dilakukan tatap muka pada 17-23 Desember 2023 dengan menggunakan kuesioner kepada 1.200 responden di seluruh Indonesia.
Adapun survei tersebut menggunakan multi-stage random sampling dengan margin of error survei ini sebesar 2,9%.
Selain menggunakan metode kuantitatif. LSI Denny JA juga memperkaya informasi dan analisa dengan metode kualitatif yakni meluputi analisis media, in-depth interview, dan focus group discussion. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"