KONTEKS.CO.ID – Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri kembali menyoroti kasus pengeroyokan yang dilakukan oknum TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud.
Dia mempertanyakan kesalahan yang dilakukan relawan Ganjar-Mahfud, sehingga oknum TNI itu tega melakukan pengeroyokan.
“Yang salah tuh siapa sih? Ketika kasus Boyolali, saya sampai mikir, sebenarnya apa sih yang ada di dalam hati dan pikiran mereka? Kok enak aja rakyat dibegituin,” kata Megawati saat memberikan pidato di perayaan HUT ke-52 PDIP, Rabu, 10 Januari 2024.
Padahal, kata Megawati, anak muda zaman sekarang senang sekali naik motor secara berkonvoi bersama teman-teman.
“Loh apa enggak tahu sekarang anak muda senang banget pakai motor yang bareng-bareng itu knalpot dicopot. Itu kan sebenarnya mau menunjukkan namanya anak muda,” kata Megawati.
Megawati pun merasa mirip ketika mengetahui para relawan Ganjar-Mahfud mendapatkan luka begitu cukup serius usai dikeroyok oknum TNI.
“Lah kok aiih, saya bilang kok enak meni, aduh sampai bonyok saya lihat, yang dipukuli. Kok mulut bisa sampa ini Yo (nyentuh jidat), sampai bengkak gitu,” kata Megawati.
“Saya sampe mikir gini, yang melakukan itu orang tuanya sopo pada rakyat yang kayak gitu. Orang tuanya itu di mana sih, apa bukan rakyat, ya rakyat lah,” tutup Megawati. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"