KONTEKS.CO.ID – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) buka suara terkait dugaan penurunan iklan videotron Anies Baswedan pada mal di Kota Bekasi, Jabar.
Kordiv Pencegahan Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu, Lolly Suhenty mengatakan, bahwa laporan kasus tersebut masih terus pihaknya telusuri.
“Saat ini masih dalam penelusuan, jadi ketika informasi awal masuk ke Bawaslu kami melakukan penelusuran,” ujar Lolly di Jakarta, Minggu 21 Januari 2024.
Lolly melanjutkan, penelusuran ini penting dilakukan Bawaslu untuk menentukan kasus itu akan mereka dalami atau tidak.
“Pengecekan itu butuh pendalaman atau tidak. kalau butuh pendalaman kami lanjutkan. Kalau tidak butuh pendalaman kami akan langsung sampaikan ke publik,” ucapnya.
Seperti publik ketahui, iklan videotron Anies Baswedan di wilayah Bekasi dan Jakarta mendadak terturunkan.
Turunnya videotron Anies tersebut tersebar melalui media sosial. Akun X @olpprpject, penyelenggara proyek pemasang iklan videotron Anies menyampaikan, penurunan penayangan iklan itu dengan alasan ‘di luar kuasa mereka’.
“Kami harus mengabarkan bahwa LED ads yang telah terjadwalkan tayang selama seminggu (15-21 Januari 2024) di Bekasi dan Jakarta tidak dapat lanjut tayang di lokasi tersebut karena suatu hal yang di luar kuasa kami,” tulis mereka di akun @olpproject. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"