KONTEKS.CO.ID – Ganjar Pranowo memuji Mahfud MD dalam menjawab pertanyaan yang lawannya ajukan ajukan dalam Debat Keempat Pilpres 2024, Minggu malam.
Capres nomor urut 3 itu menyebut Mahfud telah menginspirasinya untuk berani memilah-milah saat menjawab suatu pertanyaan.
“Saya kira Pak Mahfud menginspirasi. Ada pertanyaan yang harus terjawab, tadi Beliau sampaikan tadi ‘ini pertanyaan enggak perlu dijawab’,” kata Ganjar Pranowo saat konferensi pers seusai debat di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, Minggu 21 Januari 2024 malam.
“Ya itu menginspirasi saya, saya melihat oh iya ya. kadang-kadang pertanyaan itu tidak perlu terjawab gitu ya,” tambahnya lagi.
Menurut Ganjar, apa yang telah Mahfud lakukan merupakan tindakan yang sangat terpuji. Yang pasangannya lakuan memiliki makna sangat besar dalam mengedukasi masyarakat, yakni menjawab suatu pertanyaan harus sesuai koridor dan substansinya.
Menjawab pertanyaan bukan dengan menonjolkan guyonan atau gimik yang terkesan tidak menghormati, serta merendahkan orang lain.
“Beliau sampaikan secara terbuka dan menurut saya itu bagus untuk mengedukasi semuanya. Pak Mahfud menyampaikan betul,” pungkasnya.
Sebelumnya terberitakan, Mahfud MD menyampaikan alasan tidak ingin menjawab pertanyaan Gibran Rakabuming Raka dalam debat terkait greenflation atau inflasi hijau saat debat cawapres.
Mahfud seusai debat menyampaikan, Gibran melakukan gimik. Karena itu dia juga mengimbanginya dengan jawaban gimik. Sebab Mahfud telah menjawab pertanyaan Gibran, tapi teranggap tidak menjawab.
“Soal pertanyaan receh itu, bagian dari gimik saja, karena dia (Gibran) kan gimik, sesuatu yang tertanyakan lalu teranggap bukan itu pertanyaannya,” ujar Mahfud seusai debat.
Menurut Mahfud, Gibran justru tidak mengerti soal jawaban dirinya. Gibran juga tidak mengerti mengenai konsep dari greenflation.
“Saya bukan tidak mau menjawab dengan benar, tapi dia tidak mengerti konsep itu sehingga dibilang ‘lho kok lain’. Sehingga saya bilang ke moderator, ‘sudah lah kembalikan ke moderator saja’,” pungkas Mahfud. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"