KONTEKS.CO.ID – Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi) merasa aneh dengan pernyataan Ketua BURT Agung Budi Santoso yang menyebut DPR sudah berbuat banyak bagi masyarakat.
Peneliti Formappi Lucius Karus mengatakan pernyataan Ketua BURT berbanding terbalik dengan tingkat kepercayaan rakyat terhadap DPR yang kini masih sangat rendah.
“Kan aneh aja sudah berbuat banyak tapi tetap tak dipercaya (rakyat)?” katanya kepada KONTEKS.CO.ID, Jumat, 26 Januari 2024.
Kata Lucius, seharusnya DPR bisa mereflesikan dirinya untuk memperbaiki citranya di masyarakat.
“Kalau belum apa-apa ngaku sudah berbuat banyak ya tertutup pintu untuk merefleksikan diri. Apa yang salah dengan mereka, sehingga selalu buruk di mata publik,” jelasnya.
Namun Lucius mengatakan mengapresiasi kejujuran yang menyebut tingkat kepercayaan masyarakat DPR masih sangat rendah.
“Sedangkan pengakuan DPR akan kinerja mereka yang banyak itu tidak jujur,” tandasnya.
DPR Akui Tingkat Kepercayaan Publik Rendah
Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) Agung Budi Santoso menyoroti tingkat kepercayaan masyarakat yang masih sangat rendah terhadap DPR RI.
Itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan datalis tahun 2023 yang menempatkan DPR RI sebagai lembaga yang tingkat kepercayaan terhadap masyarakat paling rendah.
“Alhamdulillah DPR menjadi lembaga pemerintah yang mendapat kepercayaan oleh rakyat Indonesia nomor 1, tapi dari bawah,” katanya dalam acara DPR Riwind 2023, Kamis, 25 Januari 2024.
Agung kembali menegaskan DPR masih menjadi lembaga dengan tingkat kepercayaan yang sangat rendah.
“Jadi masih paling buruh, bapak ibu sekalian,” ujarnya.
Oleh karena itu, Agung meminta kepada seluruh anggota dan kesekretariat dewan untuk mengembalikan kepercayaan masyarakat.
“Ini yang menjadi tugas PR (pekerjaan rumah) kita semua bagaimana harus bisa membuat DPR RI ini menjadi lembaga yang lebih dicintai oleh rakyat,” pungkasnya. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"