KONTEKS.CO.ID – Viral video Firli Bahuri bersama istri tengah asyik mengaduk lempok atau dodol durian di kampung halamannya, di Kabupaten OKU, Sumatera Selatan.
Video kebersamaan keduanya terekam dalam video pendek berdurasi 1 menit 6 detik. Video terunggah oleh akun X atau Twitter @UmarSyadatHsb__ pada Senin 29 Januari 2023.
Namun tidak tersebutkan kapan video video Firli Bahuri bersama istri tengah asyik mengaduk lempok itu terekam.
Dalam video, mantan Ketua KPK itu mengaduk dodok durian dengan sebuah kayu panjang dengan kedua tanggannya.
Terlihat juga istri Firli Bahuri di depannya ikut mengaduk dodol durian. Keduanya berada di depan rumah panggung tradisional.
Wajan untuk tempat mengaduk dodol berukuran raksasa dan diletakkan di atas tungku yang terbangun dari tumpukan sejumlah batu bata.
“Ini kita lagi bikin masak lempok duren di Kecamatan Pengandonan, Ogan Komering Ulu,” kata Firli dalam video yang beredar luas.
Ia pun bertanya kepada warga sekitar barapa lama membuat dodok durian tersebut. “Enam jam, minimal lima jam,” terdengar jawaban warga sekitar.
“Hah enam jam? Jadi ini dari pagi tadi,” kata Firli yang terlihat kaget.
Momen ini pun mendapat respons warganet. Umumnya mereka mengaku heran dengan perlakuan hukum terhadap tersangka kasus dugaan gratifikasi tersebut.
“Enak betul yaahh, koq bisa gitu yaah🤔🤔,” cuit @Petanide****.
Viral Video Firli Bahuri: Cabut Permohonan Praperadilan Kasus Dugaan Pemerasan
Sementara itu, Firli memutuskan mencabut permohonan praperadilan status tersangka kasus dugaan pemerasan atas Syahrul Yasin Limpo, mantan Mentan.
Atas permintaan itu, PN Jaksel telah mengabulkan pencabutan pengajuan praperadilan tersebut. “Mengabulkan pencabutan praperadilan pemohon (Firli Bahuri),” ucap Hakim Ketua Estiono dalam persidangan di PN Jaksel, Selasa 30 Januaru 2024.
Hakim Ketua Estiono mengutarakan, permohonan praperadilan yang terajukan jenderal polisi itu belum pihak Firli bacakan. Selain itu, juga belum terjawab oleh Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak sebagai tergugat. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"