KONTEKS.CO.ID – Ketua Dewan Guru Besar Universitas Indonesia (UI) Harkristuti Harkrisnowo, membacakan empat seruan kebangsaan untuk menjaga demokrasi dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Seruan kebangsaan kampus perjuangan ini dibacakan di Rounda, UI, Depok, Jawa Barat, Jumat, 2 Februari 2024.
“Seruan kebangsaan kampus pejuangan. Genderan Universita Indonesia betalu kembali,” ujar Harkristuti dalam pembukaan seruan kebangsaan ini.
Menurut Harkristuti, kampus UI adalah kampus perjuangan dan telah melahirkan para petarung untuk berbagai peristiwa berat bangsa.
“Kampus kami, adalah kampus perjuangan, yang telah melahirkan para petarung yang berdiri paling depan dalam menghadapi berbagai peristiwa berat bangsa ini,” katanya.
“Para pendahulu kami, bahkan telah menumpahkan darahnya. Sebut saja Arif Rahman di tahun 1965, dan Ynhab di tahun 1998,” katanya lagi.
Karena itu, Universitas Indonesia mengajak warga dan alumni, dan juga seluruh warga Indonesia untuk segera merapatkan barisan.
Empat Seruan Kebangsaan Kampus UI:
Pertama, mengutuk segala bentuk tindakan yang menindas kebebasan berekspresi.
Kedua, menutut hak pilih rakyat dalam pemilu dijalankan tanpa intimidasi, tanpa ketakutan. Berlangsung secara jujur dan adil.
Tiga, menuntut agar semua ASN, pejabat pemerintah, TNI dan Polri bebas dari paksaan untuk memenangkan salah satu paslon.
Keempat, menyerukan agar semua perguruan tinggi di seluruh tanah air, mengawasi dan mengawal secara ketat pelaksanaan pemungutan suara, serta penghitungan di wilayah masing-masing.
“Mari ktia jaga bersama demokrasi dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang ktia cintai dan banggakan.
Depok, 2 Februari 2024. Hidup UI, UI jaya, jaya, jaya,” kata Harkristuti.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"