KONTEKS.CO.ID – Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) menyebut, pembahasan rencana Program Makan Siang Gratis yang saat ini ramai, terkesan sangat prematur.
Pasalnya, proses Pemilu 2024 belum benar-benar usai. Hasil Pemilu 2024 juga masih dalam proses penghitungan.
“Belum ada pasangan yang resmi ditetapkan KPU sebagai pemenangnya,” kata Peneliti Anggaran Publik Seknas FITRA, Bernard, dalam rilis resmi yang KONTEKS terima, Selasa, 27 Februari 2024.
Sayangnya yang terjadi saat ini, paslon 02, Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka, beserta para pendukungnya telah merayakan euforia kemenangan lebih cepat.
Mereka bertumpu pada hasil perhitungan cepat (quick count) beberapa lembaga survei yang menunjukkan keunggulan paslon nomor 02.
Hasil real count per 27 Februari 2024 pukul 09.00 WIB di website resmi KPU juga sementara memperlihatkan keunggulan paslon 02.
Persentase mereka mencapai 58,84 persen dengan jumlah suara yang masuk 77,24 persen.
“Pembahasan Program Makan Siang Gratis dalam Rancangan APBN 2025 merupakan bentuk kelancangan teknokratis,” tulis FITRA.
Menurut FITRA, pembahasan program ini dalam RAPBN 2025 seharusnya terjadi setelah KPU mengumumkan secara resmi hasil dari Pilpres.
“Ini justru berjalan tanpa memperhatikan hasil akhir Pilpres resmi dari KPU,” ujarnya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"