KONTEKS.CO.ID – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa penurunan harga gabah tidak cepat terjadi. Menurut Jokowi, kenaikan harga gabah akan memberikan ruang keuntungan bagi petani.
Disampaikan Jokowi, panen raya yang akan tiba dapat membuat harga beras turun. Jokowi yakin harga beras akan turun dalam satu bulan de depan.
“Karena panen raya, di lapangan mulai panen dan panen raya segera mungkin dalam satu bulan ke depan akan terjadi. Saya kira harga itu akan turun, banyak gabah juga saya mendapatkan informasi di lapangan sudah turun,” ujar Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma pada Senin, 4 Maret 2024.
“Tetapi juga turunnya jangan drastis karena petani juga perlu diberikan ruang keuntungan,” ujar Jokowi lagi.
Tapi kenyataanya, petani yang merupakan produsen juga kesulitan mejangkau beras yang harganya tinggi. Petani, buruh tani, dan pekerja pada sektor pertanian harus ikut berebut beras murah saat ada program bantuan pangan pemerintah.
Saat ini, harga beras di tingkat pedagang grosis mencapai Rp14.397 per kilogram, sementara harga beras medium Rp15.950.
Harga ini masih jauh dari harga eceran tertinggi yang ditetapkan pemerintah atau Rp10.900 sampai Rp11.800 per kilogram. Kenaikan harga beras tercatat yang tertinggi selama satu dekade silam.
Jokowi Keberatan Ditanya Terus Soal Harga Beras
Presiden Jokowi dalam kesempat ini tidak mau lagi ditanyakan soal kenaikan harga beras. Jokowi meminta media untuk melihat langsung di pasar.
Bahkan Jokowi minta agar dilakukan saja pengecekan harga beras secara berbondong-bondong ke Pasar Induk Cipinang dan Pasar Johar di Karawang.
“Tolong berbondong-bondong ke Pasar Induk Beras Cipinang dan juga ke pasar beras di Pasar Johar Karawang,” katanya.
Jokowi juga menyampaikan bahwa harga beras sudah turun. Namun penurunan harga beras ini belum merepresentasikan harga-harga di seluruh tanah air.
“Dilihat di lapangan, sudah turun tapi memang itu tidak merepresentasikan harga-harga di seluruh tanah air, di beberapa provinsi,” kata Jokowi.
Karena itu, Jokowi kembali mengulang agar media melihat langsung harga beras di pasar. Menurut Jokowi, jangan soal kenaikan harga beras tidak ditanyakan terus kepada dirinya.
“Coba dicek, semuanya dicek langsung. Jangan ditanyakan ke saya meskipun Saya tahu setiap hari harga itu naik turunnya saya tahu, tapi tolong tidak ditanyakan ke saya terus. Cek di lapangan sendiri, berbondong-bondong ke sana,” katanya.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"